Lihat ke Halaman Asli

Amalia Kairani Mardiana

Menulis menemukan makna dan menipiskan luka

Rutinitas Keseharian SMKN 50 Jakarta

Diperbarui: 12 April 2020   06:13

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Kalau masuk gocap, usahakan melangkah dengan bismillah,biar apa-apa yang kita kerjakan hari itu berkah.Pukul 06.00 pagi WIB semua langkah kaki sudah mulai berisik. 

Tanpa ragu,pelan-pelan menapaki pagar besi besar bertuliskan "SELAMAT DATANG DI SMKN 50 JAKARTA".

Kedua sudut mata ini sudah berbinar.Menatap indah nya suasana yang dihadapkan didepan. Sepasang ondel-ondel di depan pintu kaca bertuliskan "Receptionist" menjadi ikon ketulusan cinta kasih para guru kepada muridnya.

Terbukti,setiap pagi mereka berdiri tegap,tepat disamping sepasang ondel-ondel. Masuk ke dalam pagar besi kecil bersuara "Selamat pagi mbak kaos kaki."Yang terkadang,pagar ini menjadi saksi mati sapaan yang sering salah paham.

Pagi yang sejuk,banyak pepohonan menjadi ciri khas lingkungan sekolah.Diawali dengan tadarus Quran atau DSL(Dakwah Sistem Langsung). 

Ditemani dengan anak-anak muda calon penghuni surga di kelas. Tak lupa,Indonesia Raya adalah bukti cinta kepada NKRI yang berusaha selalu ditanamkan sekolah.  

Harapannya Cinta Kepada Tuhannya dan Setia kepada NKRI tentunya.

Sebelum kegiatan belajar dimulai, para murid membersihkan ruang kelasnya. Waktu bebersih biasanya ditandai dengan dimulainya bel jam 1. Duduk rapi, mengucap salam serta absen adalah kewajiban sebelum memulai pelajaran. Menyimak,mengamati dan memerhatikan apa yang disampaikan menjadi keseharian tanpa bosan sebagai penyandang predikat "Pelajar".

Selang 3-4 jam waktu istirahat tiba.Melepas penat dan beban pikiran yang teramat berat.Tempat yang bernama kantin lah yang menjadi pilihan banyak siswa.

Tapi,tak jarang bagian dari mereka pergi ke musholla untuk sekadar sapa dan mengadu kepada sang pencipta.15 Menit berlalu,semua berlari berhamburan menuju ruang kelas.Entah ketakutan dari mana jika mendengar bel masuk pasti godaan nya kaget dan buru-buru.

Melanjutkan kembali mapel,mendengarkan penjelasan guru serta begitu seterusnya sampai waktu menunjukkan pukul 15.00 WIB.Begitulah,sedikit keseharian SMKN 50, selengkapnya bisa langsung cek yutup di atas.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline