Lihat ke Halaman Asli

Humanum

Diperbarui: 8 September 2022   11:05

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Harka Martabat Terpilah Pilah

Kemiskinan dipandang sebelah mata

Semangat para manusia mencari nafkah

Hanya menjadi bahan jenaka bagi orang orang berharta

Langit terus menginjak kami

Dengan kejam menjatuhkan palu kedalam hidup kami

Hal hal yang harusnya bisa kami dapatkan dengan layak

Akhirnya hanya bisa dilihat saat tinggi setelah minum tuak

Namun kami tetap berdiri di bumi pertiwi

Bukan hanya untuk diinjak injak oleh orang keparat

Mati matian mencari harta untuk kelangsungan hidup kami

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline