"S"3 (Sadam Sang Selebritis)

“Woi, Bang.....TSG Bang!!!”teriak Sadam dalam terangnya mega merah menjelang maghrib.

TSG berhenti karena teriakan Sadam yang merdu (merusak dunia), saling bergesenya pantat, para penumpang semakin merapat. Tubuh tinggi runcing Sadam, akhirnya masuk juga dalam TSG. Cewek dengan perawakan cowok yang memiliki nama lengkap Safitri Damayanti dan sifat serta sikapnya yang tomboy pooolll.;)

Sadam, seorang mahasiswa semester 5 jurusan Kelautan di UB. Dia tergolong mahasiswa yang punya semangat hidup tinggi, bersama 13 teman dijurusannya, dialah yang memelopori berdirinya UKM arum jeram. UKM ini bisa dibilang populer, dengan usianya yang sangat muda, 6 bulan, mampu merangkul mahasiswa jurusannya maupun yang lain untuk gabung dengannya. Kegiatannya memang menarik, tidak hanya sesuai dengan title dari UKM ini, tapi di sini juga ada kegiatan seperti mendaki gunung, lewati lembah, sungai mengalir indah ke samudra, bersama teman, bertualaaaaaaang. Yups,,, seperti Ninja Hatori yang Sadam sebagai Ninjanya, berpetualang mencari sungai-sungai yang pantas untuk memacu adrenalin dari para penantang alam ini. (asal ga’menantang penciptanya aja,)

Siapa yang tidak kenal Sadam, perantau dari luar jawa, menunutut ilmu di tanah jawa yang memiliki plat motor R ini, pantas di acungi beribu-ribu jembol, ‘lek dhis yo‘, semua orang sangat kagum dengannya kecuali yang tidak,’hehee;-)’ ,tidak hanya di UKM, dia juga dikenal pemudi yang rajin dalam mata kuliah yang diajarkan, terutama renang, kalau masalah renang, baginya kecil. Dengan keahliannya di bidang renang, dia dipercaya sebagai asistenpendamping praktek renang untuk mahasiswa tingkat bawahnya.

Banyak prestasi yang berhasil dia ukir dalam batu kehidupannya, beberapa laut telah berhasil ia taklukkan, berenang diselat Sunda, dan baru-baru ini dia mengikuti kompetisi renang selat Madura yang diselenggarakan oleh Koarmatim untuk memperingati Hari Armada RI tahun 2011. Menjadi wakil dari universitas dalam musyawaroh nasional di Makassar, adalah jadwal yang harus ia hadiri dibulan ini, meski bentrok dengan jadwal UAS ,

“Tapi gak papa lah, kesempatan di percaya orang tidak akan datang dua kali,” desis dalam hatinya,

”UAS kan bisa nyusul setelah aku balik lagi nanti.” Tambahnya.

Keliling indonesia, ya, keliling indonesia yang sekarang ini dia lakukan. Dan inilah yang akan menjadi batu loncatan bagi Sadam mewujudkan cita-citanya untuk ’Keliling Dunia’.

“Kiri bang.” Pinta Sadam pada bang Munir agar angkotnya berhenti.

Setelah mentranfer 2500 dari sakunya ke tangan bang Munir, Sadam berjalan menuju markas dimana dia bermimpi di malam hari. Di tempat inilah dia melepas kelelahanya selama beraktivitas di kampus.

***

“Mbak – mbak.....ngaos!!!”, ajakan Siti kepada teman-temannya.

Teriakan yang menandakan bahwa waktunya mengaji Alqur’an, setelah sholat maghrib berjamaah, semua santri berkumpul dalam mushola dan belajar menbaca Alqur’an dengan tajwid yang benar bersama seorang ustadz Muallim.

Tidak hanya seorang yang memiliki semangat hidup yang tinggi dan aktif dalam kegiatan kampus, yang ternyata dia adalah seorang santri di sebuah pondok yang ada di Boyolali, santri, yang tentunya kegiatan keislaman yang setiap hari di lakukan, mulai dari bangun ttidur, ‘nagji wetonan’ setelah subuh, dan juga setelah maghrib ‘ngaji alqur’an’ dan ’ngaji diniyah’ setelah sholat isya’ sampk sekitar jam 20.30 WIB, subhanaallah.

Di pondok, dia tidak sekedar santri biasa, sama dengan di kampus, siapa yang tidak tau dengan kosa kata Sadam yang telah menjadi nama beken dari anak Adam yang satu ini. Sebagai seorang santri putri, selain cara bergaulnya yang unik, dia merupakan santri yang ramah, tur tidak neko-neko. Jarang teman-temannya tidak tertawa ketika dia lagi beraksi, ya, tetep, dengan gayanya yang tomboy dia mampu membius orang-orang terdekatnya tidak akan merasa bosan dengannya, kecuali yang bosanan, hee..;)

Sosok Sadam tomboy periang yang penuh dengan canda tawa di setiap langkahnya, serta keramahannya terhadap sesama (manusia & hewan : kucing, bebek, kelinci dll, mungkin juga makhluk halus merasakannya) patutlah title ‘Sang Selebritis’ hinggap dalam dirinya.

‘Inilah Sadam Sang Selebritis’.;)

***

Note:

-UB: Universitas Boyolali

-UKM: Unit Kegiatan Mahasiswa

-TSG: Terminal-Sepet-Gumulan

_Sabilurrosyad_

10 Januari 2012