Ramadan dan wadai alias kue dalam bahasa Banjar, memang selayaknya dua sisi mata uang yang tidak bisa saling terpisahkan, hingga keduanya serasa saling identik!
Tidak heran jika kemudian, tradisi berburu wadai-wadai khas Banjar yang sebagian besar memang bercitarasa manis dan legit, hingga sangat cocok sebagai kudapan untuk berbuka puasa, selayaknya ritus yang mesti di tuntaskan, setidaknya sesaat sebelum berkumandangnya adzan Maghrib.
Diantara sekian banyak wadai Banjar yang sebagian besar memang didominasi oleh wadai basah, wadai bingka merupakan salah satu yang paling nge-hits di sepanjang ramadan!
Wajar sih! Citarasanya yang manis dan legit ditambah teksturnya yang super lembut dan lumer plus aroma smoky-nya yang nagih, memang akan selalu maulah karindangan alias ngangeni siapa saja yang pernah mengudapnya.
Uniknya, sebagai wadai best seller, wadai bingka ini terus berevolusi dengan melahirkan banyak varian, paling banyak diantara jenis wadai lainnya, baik varian bahan dan rasanya, maupun cara membuatnya.
Sebut saja, ada bingka kentang, bingka tapai atau bingka tape, terus ada juga bingka gula merah, bingka pandan, bingka telur, bingka kelapa muda, bingka cokelat dan tentunya bingka yang paling unik, bingka barandam.
Jadi memang seru banget kalau sore-sore kita basambang alias ngabuburitnya berburu wadai bingka!
Jadi kapan mainnya ke Banjarmasin!? Eh, kamu mau bingka apa!?
Semoga bermanfaat!