Lihat ke Halaman Asli

Kartika E.H.

TERVERIFIKASI

Best in Citizen Journalism 2020

Fenomena Covidpreneur dan Tema-tema Adaptatif yang Akan Mewarnai Tren 2021

Diperbarui: 7 Januari 2021   21:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Keunikan Kreasi Bakwan Corona | kompas.com 

Bukan Pesimis Tapi Realistis

Melihat gelagatnya, tahun 2021 yang baru beberapa hari kita tapaki sepertinya tidak akan memberikan warna baru yang signifikan pada berbagai lini kehidupan masyarakat dunia. 

Begitu pula terkait tren 2021 yang sepertinya tidak akan beranjak terlalu jauh atau  malah lebih pas bila disebut sebagai bentuk adaptasi sebagai respon terhadap berbagai kebiasaan baru akibat pandemi covid-19 yang mempunyai kecenderungan umum lebih simple/tidak ribet, private/mengutamakan privasi dan jaga jarak, higienis/mengutamakan kebersihan dan online berbasis aplikasi.  

Maaf, ini bukan pesimis, tapi realistis!

Sikap realistis ini didasari oleh beragam isu seputar pandemi covid-19 dan juga kemungkinan gelombang keduanya yang melibatkapreneur n para mutan alias virus-virus hasil mutasi covid-19 yang kabarnya mempunyai daya penularan jauh lebih agresif, sampai detik ini masih belum menemukan titik solusi yang signifikan juga.

Baca Juga :  Tentang "Pluviophile" dan Rinai Hujan yang Membahagiakannya

Berita penambahan korban terinfeksi covid-19, dari hari ke hari sepertinya semakin tidak terkendali, meskipun semua pihak sudah berusaha bekerja keras dan cerdas semaksimal mungkin yang mereka bisa. 

Makanya, sangat masuk akal jika tren 2021 sepertinya akan lebih banyak diwarnai oleh pola-pola adaptatif terhadap berbagai kebiasaan baru sebagai bagian dari upaya untuk tetap sehat dan selamat dari infeksi covid-19 yang dalam setahun terakhir begitu dominan mewarnai kehidupan kita.

Kreasi Bakso Corona dari Surabaya | Youtube Transtv         

Fenomena Covidpreneur

Sudah menjadi takdir manusia, sebagai makhluk yang paling sempurna dibekali Tuhan akal (pikiran) - budi (batin/perasaan) untuk bepikir, bertindak dan berperilaku sesuai rasa (adab) dalam rangka menyelesaikan tugas dasarnya, memecahkan masalah yang dihadapi dalam kehidupan sekaligus mendokumentasi dan mengaplikasikan solusinya ke beragam model tingkah laku, karya cipta dll sebagai upaya untuk mempertahankan hidup dan kehidupan.

Baca Juga :  Covidpreneur, Aktualisasi Spirit dan Mental Entrepreneurship di Masa Pandemi

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline