SURABAYA - Masa pandemi covid 19 saat ini banyak sekali yang harus menerima dampak negatif dari segi kesehatan, ekonomi, dan lain sebagainya. Seperti halnya lockdown yang terjadi pada kota-kota besar di Indonesia, pengurangan karyawan perusahaan, banyak ditutupnya objek wisata untuk sementara waktu, dan termasuk juga dengan pendidikan yang harus menerima dampak yang diakibatkan oleh virus Covid 19 ini.
Pada kesempatan kali ini, mahasiswa KKN Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya melakukakan Penyuluhan Budidaya Ikan Dalam Ember (Budikdamber) dan Aquaponik serta melakukan kegiatan belajar bersama dengan menaati protokol kesehatan untuk memulihkan ekonomi, persediaan pangan dan interaksi sosial masyarakat Jalan Manyar Sabrangan III Surabaya.
Budidaya Ikan Dalam Ember (Budikdamber) dan Aquaponic merupakan budidaya ikan dan tanaman dalam lahan yang sempit dengan modal yang kecil namun sangat mudah dilakukan oleh masyarakat. Budikdamber ini mampu mencukupi kebutuhan gizi masyarakat. Budikdamber juga merupakan cara lengkap untuk budidaya ikan dan menanam sayur dalam satu media yang sama yaitu ember.
Selain melakukan Penyuluha Budikdamber kegiatan lain yang dilakukan yaitu melakukan Belajar Kelompok. Menginat pendidikan di masa pandemi dilakukan secara online/belajar dari rumah. Pembelajaran yang dilakukan secara online menimbulkan beberapa masalah yang muncul selama belajar di rumah seperti anak kekurangan ruang untuk berinteraksi sehingga tak dapat bersosialiasi dan dari segi psikososial juga terpengaruh.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H