Lihat ke Halaman Asli

Apakah Benar, Mengonsumsi Beras Ketan Putih Membantu Memperlancar Program Diet?

Diperbarui: 7 Januari 2022   17:30

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Apakah benar, mitos pengomsumsian dari beras ketan putih dapat membuat kita mengurangi rasa lapar? Siapa disini yang tidak suka dengan olahan dari ketan ? , saya rasa kebanyakan orang-orang menyukai makanan yang terdapat dari olahan ketan ini . Di Indonesia olahan beras ketan putih maupun hitam ini sering kita ketemui di pasaran seperti olahan lemper , klepon,jajan kukus ketan,dan masih banyak lagi .Namun tidak hanya di Indonesia , di negara Thailand beras ketan putih juga digunakan sebagai olahan makanan seperti mango sticky rice yang merupakan hasil modifikasi dari olahan beras ketan putih yang pada saat pengolahan masaknya dicampur dengan santan ,dan pada saat penghidangan ditambahkan dengan manga , susu dan kecu , rasa gurih ,manis dan asam segar dari manga membuat makanan ini firal hingga di Indonesia.

 Dari beberpa sumber yang saya baca , beras ketan putih dan beras ketan hitam selain memiliki rasa yang legit juga memilki sebuha mafaat dan kasiat yang baik untuk tubuh karena memiliki kandungan gizi . Seperti pada ketan putih . Beras ketan putih yang memiliki kelezatan tersendiri pada saat diolah ternyata memilki kandungan yang sangat bermanfaat bagi tubuh kita . 

Dalam beras ketan putih ini memiliki manfaat dan khasiat untuk tubuh seperti:

               1.Dalam ketan putih bermanfaat untuk menutrisi tubuh 

Dilansir dari tinjauan oleh Dr.Reni Utari beras ketan putih ini memiliki nutrisi-nutrisi yang bermanfaat untuk tubuh ,seperti protein yang cukup tinggi . Seperti pada 100 gram ketan putih yang mengandung banyak sekali nutrisi penting seperti: 

-kalori: 97 -protein:2,02 gram -lemak:0,19 gram -karbohidrat:21,09 gram -Serat:1 gram -gula:0,05 gram -kalsium: 2 milligram -zat besi:0,24 miligram -magnesium:5 miligram -fostor:8 miligra -kalium:10 miligram -natrium:5 miligram -zinc:0,41 miligram -Mangan:0,26 miligram Selenium:5,6 miligram

 Dari kandungan diatas dapat kita Tarik benan merahnya bahwasannya pantas banyak orang yang mengatakan apabila ia mengonsumsi makanan yang komposisinya dominan dari ketan maka ia tidak merasakan lapar , seperti mengganjal perut Karena nutrisi yang ada pada ketan sudah menyerupai yang ada pada beras , selain itu nutrisi dari ketan yang rendah lemak mampu membuat para masyarakat yang memiliki program diem berbondong-bondong untuk mengonsumsi penyeling beras/nasi.

 2.Mencegah adanya diabetes

 Kenapa ketan putih dilansir dari beberapa sumber mampu mencegah adanya diabetes ? karena dalam nutrisi dari ketan putih digolongkan ke makanan yang rendah guka ,oleh sebab itu mampu dikatakan mengurangi pemasokan kadar gula dalam tubuh . Selain itu dilirid dari NUttrition dan Diabetes Journal mamfaat beras ketan putih bila dikonsumsi dua kali dalam seminggu mampu mengendalikan kadar gula dalam tubuh. 

3.Mampu meningkatkan kepadatan tulang 

dalam tubuh Setiap tulang dalam tubuh ini sangat memerlukan adanya kandungan mineral terutama kalsium yang berfungsi menjaga kesehatan dan kepadatan tulang dlama tubuh , selain itu juga dapat mengurangi adanya osteoporosis dalam tubuh. 

Dari berapa kasiat diatas ternyata ketan putih ini bila di konsumsi dengan berlebihan akan mengakibatkan adanya peradangan tenggorokan selain itu juga pengonsumsian dari ketam hitam juga memiliki kandungan pati yang sangat tinggi , knadungan ini untuk orang yang memiliki riwayat sakit perut tidak diperbolehkan untuk mengonsussi ketan hitam secara berlebihan kaerena nantinya akan membuat jumlah enzim percernaan dan asam lambung tidak stabil . 

Dapat kita petik dari dampak positif da negatifnya yaitu kita boleh mengonsumsi apapun asalkan tetap pada tupuksi masing-masing , jang berlebihan agar nantinya tidak menyakiti tubuh sendiri , tidak hanya bijak dalam memilah informasi kita juga harus bijak untuk sesuatu yang akan kita konsumsi.

Sumber : 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline