Lihat ke Halaman Asli

Kacangmete Wonogiri

Penikmat kuliner desa

Serba serbi Pohon Kacang Mete dan Buahnya

Diperbarui: 24 Juni 2015   21:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Bagaimana bentuk pohon jambu monyet atau sering disebut pohon mete? Pohon dengan ukuran sedang, tinggi bisa mencapai 12 m, dengan tajuk melebar, sangat bercabang-cabang, dan selalu hijau. Tajuk bisa jadi tinggi dan menyempit, atau rendah dan melebar, bergantung pada kondisi lingkungannya. Daun-daun terletak pada ujung ranting. Helai daun bertangkai, bundar telur terbalik, kebanyakan dengan pangkal meruncing dan ujung membundar, melekuk ke dalam, gundul, 8–22 × 5–13 cm. Berumah satu (monoesis), bunga-bunga berkelamin campuran, terkumpul dalam sebuah malai rata berambut halus, lebar 15–25 cm. Kelopak berambut, 4–5 mm. Mahkota runcing, lk 1 cm, putih kemudian merah, berambut. Buah geluk berwarna coklat tua, membengkok, tinggi lk 3 cm.

Ada beberapa manfaat kesehatan yang bisa Anda dapatkan dari memakan kacang mete. Kacang mete mengandung polyunsaturated fat (lemak tak jenuh ganda) dan monounsaturated fat (lemak tak jenuh tunggal) yang tinggi. Kedua lemak tersebutn dapat meningkatkan kesehatan secara keseluruhan. Kacang mete juga mengandung fosfor, magnesium, tembaga, dan tryptophan dalam jumlah tinggi. Selain itu, kacang mete merupakan sumber untuk vitamin B, kalium, dan asam folat yang baik. Kacang mete dapat meningkatkan tekanan darah, namun ini hanya terjadi pada kacang mete yang mengandung natrium (garam) dalam jumlah tinggi. Kacang mete mengandung lebih dari 80 nutrisi, tanpa ada kandungan kolesterol di dalamnya. Zat besi dan kalsium juga ditemukan dalam  kacang mete, meskipun dalam jumlah kecil. Jadi, untuk orang yang memiliki tekanan darah tinggi, sebaiknya mencari kacang mete yang mengandung sedikit atau tidak mengandung garam sama sekali.

1. Meningkatkan kesehatan jantung dan mengurangi kadar kolesterol jahat.
Lemak tak jenuh tunggal (monounsaturated fats) membantu meningkatkan kesehatan jantung. Lemak ini ditemukan dalam diet Mediterania. Mengonsumsi kacang mete dapat meningkatkan kadar kolesterol baik dan mengurangi kadar kolesterol jahat.

2. Menurunkan berat badan.
Sekitar 75 % lemak yang terkandung dalam kacang mete adalah lemak tak  jenuh (unsaturated fats) yang merupakan lemak baik. Selain itu, kacang mete mengandung serat dalam jumlah tinggi. Lemak  baik membuat kacang mete dapat membantu menurunkan berat badan dan memberikan lebih banyak energi pada tubuh. Kacang mete juga membantu memperlancar metabolisme tubuh.

3. Menurunkan risiko kanker.
Kandungan antioksidan dan vitamin yang tinggi dalam kacang mete dapat membantu menghilangkan radikal bebas dalam tubuh. Kacang mete dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan membunuh sel-sel kanker yang berkembang dalam tubuh.

4. Meningkatkan fungsi otak.
Kacang mete dapat membantu meningkatkan oksigen ke otak. Kacang mete memainkan peran penting dalam meningkatkan memori. Hal ini dikarenakan lemak tak jenuh ganda dan lemak tak jenuh tunggal berkaitan dengan produksi sel otak. Otak bergantung pada kedua jenis lemak ini, dan kacang mete memiliki kandungan yang tinggi akan kedua lemak tersebut.

5. Menguatkan tulang.
Magnesium yang ditemukan dalam kacang mete membantu mempromosikan struktur tulang yang kuat dalam tubuh. Magnesium ditemukan sekitar 82,5 mg/ons dalam kacang mete. Magnesium bersama dengan kalsium, membantu mendukung otot dan struktur  tulang

Demikian serba serbi tentang si pohon mete

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline