Abstract : Management control is an important step to ensure an organization or company achieves its stated goals. In the case of PT Waskita Karya, management contro
l was implemented through financial restructuring to improve cash flow. Meanwhile, the West Aceh District Government practices control by implementing a corruption prevention system to maintain transparency in the use of public funds. The implementation of management control aims to increase efficiency and accountability in the public and private sectors.
Keywords:Management control, financial restructuring, transparency, corruption prevention, efficiency, accountability.
Abstrak:Pengendalian manajemen merupakan langkah penting untuk memastikan organisasi atau perusahaan mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Dalam kasus PT Waskita Karya, pengendalian manajemen diterapkan melalui restrukturisasi keuangan guna memperbaiki arus kas. Sementara itu, Pemerintah Kabupaten Aceh Barat mempraktikkan pengendalian dengan menerapkan sistem pencegahan korupsi untuk menjaga transparansi dalam penggunaan dana publik. Implementasi pengendalian manajemen ini bertujuan meningkatkan efisiensi dan akuntabilitas di sektor publik maupun swasta.
Kata Kunci:Pengendalian manajemen, restrukturisasi keuangan, transparansi, pencegahan korupsi, efisiensi, akuntabilitas.
Pendahuluan
Pengendalian manajemen adalah salah satu pilar penting dalam mencapai keberhasilan operasional suatu organisasi, baik di sektor publik maupun swasta. Pengendalian ini berperan dalam menjaga agar semua bagian organisasi bekerja sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan melalui pengawasan, evaluasi, dan penerapan tindakan korektif. Dalam konteks dunia bisnis, pengendalian manajemen bertujuan untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi operasional, memaksimalkan pemanfaatan sumber daya, serta memastikan bahwa kebijakan perusahaan dijalankan dengan benar.
Penerapan pengendalian manajemen tidak hanya penting di perusahaan swasta, tetapi juga di sektor publik, terutama dalam hal pengelolaan keuangan dan pemanfaatan anggaran yang transparan. Sebagai contoh, PT Waskita Karya Tbk., salah satu perusahaan konstruksi terbesar di Indonesia, menghadapi tantangan finansial yang signifikan dalam beberapa tahun terakhir. Perusahaan ini mengimplementasikan pengendalian manajemen melalui restrukturisasi keuangan yang melibatkan pengawasan terhadap arus kas dan evaluasi utang sebagai langkah pemulihan.