Kabupaten Bondowoso merupakan sebuah wilayah kabupaten di Profinsi Jawa Timur, indonesia. Kabupaten ini terletak di persimpangan jalur dari Kecamatan Besuki dan Kabupaten Situbondo menuju Jember. Kabupaten Bondowoso merupakan satu-satunya yang tidak memiliki wilayah pesisir laut di wilayah Tapal Kuda, Jawa Timur. Kabupaten Bondowoso terkenal dengan sebutan Kota Tape.
Kabupaten Bondowoso merupakan pedesaan yang membudidayakan tanaman dengan memanfaatkan lahan pertanian, terutama di desa Pakem mata pencaharian masyarakat tersebut ialah sebagai petani atau petani penggarap. Petani yang ada di desa tersebut bercocok tanam yaitu tanaman tegalan seperti padi tegalan, jagung, rempah-rempah dan yang lainnya.
Berbagai macam budidaya yang dapat dilakukan oleh petani untuk mendapatkan keuntungan, Kondisi alam saat ini di desa tersebut irigasi yang tidak mecukupi sehingga masyarakat atau petani menanam padi di lahan tegalan yang hanya dilakukan pada saat musim hujan.
Pola yang dilakukan untuk menanan padi tersebut benih padi terlebih dahulu ditabur di persemaian, setelah berselang kira kira satu bulan baru dipindahkan ke lahan yang sudah di olah. Selain tanaman padi ada juga tanaman rumput gajah yang dibudidayakan oleh masyarkat, dimana rumput gajah tersebut berada di antara tanaman perkebunan seperti kayu jati. Rumput gajah digunakan sebagai pakan ternak hewan.
Disamping itu karena desa pakem ini termasuk lahan kering sangat cocok untuk pertanian ubi kayu, mengapa digambar tersebut tidak ada tanaman singkong/ubi karena masyarakat lebih melihat hasil yang akan diperoleh kedepannya. Karena menurut masyarakat tanaman perkebunan lebih menghasilkan dan perawatan pada tanaman tersebut sangat mudah.
Rumput gajah tersebut untuk pakan ternak agar masyarakat lebih mudah untuk memberi makan hewan peliharaan mereka tanpa harus membeli dan mengeluarkan uang setiap hari untuk pakan ternak tersebut. Karena berada di pedesaan maka sistem lahan yang digunakan adalah terasering agar dapat menanhan air dan aerosi pada tanah. Alat yang digunakan sudah menggunakan teknologi modern seperti mesin traktor dan lain-lain. Untuk tanaman ubi-ubian masyarakat memanfaatkan lahan pekarangan rumah agar mudah untuk diambil sebagai konsumsi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H