Jasmine Meilani Halim, gadis kelahiran 3 Mei 2003 yang sedang menempuh masa perkuliahan di Fakultas Teknik Universitas Sumatera Utara. Jasmine Meilani Halim sebagai Leader dalam pembentukan Ulos Heritage Museum, seorang mahasiswa yang sangat bangga akan ulos dan ingin membuat ulos semakin dikenal di Indonesia dan Dunia. Dalam memperkenalkan Ulos Jasmine dan timnya ingin membuat sesuatu yang beda dari biasanya. Seperti yang diketahui kebanyakan orang ketika memamerkan Ulos hanya dengan memajang di meja - meja pameran tanpa ada penjelasan atau interaksi yang diberikan sehingga membuat Jasmine dan timnya menganggap itu sebuah peluang yang bisa dimanfaatkan.
Jasmine dan timnya juga berharap agar seluruh masyarakat melakukan yang sama, sehingga ulos sebagai budaya indonesia tidak hilang tetapi menjadi warisan dunia yang membanggakan Indonesia. Karena kecintaannya terhadap ulos, sehingga Jasmine dan timnya membuat "Ulos Heritage Museum" berbasis mixed reality.
"syarat untuk menjadi warisan dunia itu salah satunya keterlibatan masyarakat luas untuk membantu dalam menjadikan ulos sebagai warisan dunia agar ulos dapat dilindungi dengan baik dari sisi keberlangsungan dan keasliannya" ungkap Jasmine.
Ulos Heritage Museum, sebuah museum interaktif berbasis mixed reality yang bertujuan untuk memperkenalkan dan melestarikan kain Ulos sebagai salah satu kearifan lokal Batak yang berharga menuju warisan dunia. Konsep Ulos Heritage Museum yang mereka usung menghadirkan teknologi mixed reality sebagai daya tarik utama. Pengunjung dapat merasakan pengalaman yang mendalam dan interaktif melalui perangkat headset yang menggabungkan elemen fisik dan digital. Dalam museum ini, kain Ulos tidak hanya dipamerkan secara fisik tetapi juga dijelaskan melalui animasi dan informasi interaktif yang dihadirkan dalam bentuk hologram.
Menjuarai Pemilihan Mahasiswa Berprestasi
Pada pemilihan mahasiswa berprestasi, Jasmine menjuarai beberapa kategori yaitu, Mahasiswa Berprestasi I Fakultas Teknik, Mahasiswa Berprestasi Harapan III USU, dan Mahasiswa Berprestasi Favorit USU.
Dalam meraih prestasi ini Jasmine juga tidak terlepas dari dukungan keluarga, kaprodi dan sekprodi serta teman - teman prodi yang selalu percaya kepada Jasmine untuk mewakili Teknik Industri dalam ajang Pemilihan Mahasiswa Berprestasi. Persiapan serta proses yang dijalani oleh Jasmine untuk menggapai itu tidaklah mudah harus banyak yang dipersipakan seperti mengikuti kegiatan, menjadi mahasiswa yang aktif, serta mengasah skill - skill yang dimiliki.
"Proses yang saya ikuti adalah banyak mengikuti kegiatan atau perlombaan nasional maupun internasional, mempersiapkan ide karya tulis, dan persiapan Bahasa Inggris karena kebetulan di pemilihan mahasiswa berprestasi ini full menggunakan Bahasa Inggris" Ujar Jasmine.
Ditengah menjalani proses dan persiapan pemilihan mahasiswa berprestasi tersebut, Jasmine juga mengalami banyak juga tantangan mulai dari merasa tidak percaya diri hingga merasa kalau proses yang sudah dia hadapi tidak sebanding dengan prestasi peserta lainnya.
"tantangan terbesar menurut saya adalah bahwa prestasi perlombaan saya tidak sebanyak yang peserta lain miliki" pungkasnya.