sumber gambar dan berita dari kompas.com
Timnas cuma mampu bermain seri 2-2 pada laga kedua AFF Cup 2016 lawan Filipina. Sempet dua kali memimpin pada akhirnya Kurnia Meiga dipaksa melongo oleh gol penyama kedudukan kurang dari 20 menit sisa waktu pertandingan. Hasil ini temtu aja bukan cuman bikin Boaz dkk serta Riedle kuciwa, tapi seluruh pecinta Timnas pastinya juga kuciwa banget...
"Sungguh kurang beruntung," ujar Riedl kepada Kompas.com dan wartawan yang berkumpul seusai laga di Philippine Sports Stadium tersebut. Ia mengutarakan bahwa laga tersebut sangat menarik dengan momen laga yang naik-turun, dengan banyak peluang di kedua kubu. Secara total, kedua kubu melepas 31 tembakan (Indoensia 13 dan Filipina 18).
"Sekalipun ada peluang, kami seharusnya bisa memenangi pertandingan dengan satu gol pembeda. Tetapi, serangan kami sempat membentur mistar gawang," lanjutnya.
Tuh liat... gw amatin sih Om Riedle itu ngaco banget. Pertama: setelah keok 2-4 dari Thailand, di laga kontra tuan rumah praktis si Om cuman masukin satu pemaen baru yakni Evan Dimas yg waktu tanding lawan Thailand absen. Selebihnya adalah muka-muka yang dipermak tim asuhan Kiatisuk. Setau gw dalam sebuah kumpetisi, saat laga sebelumnya permainan tim kirang zieeph palagi kalah, si pelatih cenderung masupin darah2 baru di laga selanjutnya termasuk menyempurnaken strategi permainannya...
Bek Yanto Basna yang bikin 2 kali blunder saat gawang Meiga dibobol Dangda 3 kali plus satu gol lagi tetep dipasang sbagai starter.
Ocehan Riedle yang bilang Timnas sungguh kurang beruntung sepertinya emang ngaco banget ya. Kalo gw bilang sih Timnas sungguh sangat beruntung bisa nahan seri Filipina. Melihat statistik pertandingannya, semestinya Filipina yang layak kemas 3 poin. Saat lawan Thailand Timnas cuman pegang bola 38% sisanya milik lawan. Lha di pertempuran kali ini malah cuman 37%. Ahli balbalan banyak yang bilang, kalo pengin menang ya kuwasain bola sekencang-kencangnya eh sebanyak-banyaknya. Bahasa lainnya mengendaliken permainan...
Trus satu lagi.. pemaen pengganti yakni Zulham dan terutama Ferdinand telat banget dimasukinnya. Padahal sebelum laga Riedle juga dah pasang target harus menang lawan Filipina, kalo pas lawan Thailand mah targetnya asal gak kalah.. jadinya ya kalah beneran...
statistik pertandingan indonesia vs filipina aff cup 2016 (sumber gambar dari juara.net)
Tapi... lepas dari banyak alesan yang nyembur dari mulut ngaco si Om, kita semuwa patut apresiasi atas perjuwangan tanpa lelah para angguta sekuad Garuda entah itu yang maennya full, yang maennya rada full, yang maennya bentaran ato yang gak maen. Meski kuciwa, para pecinta Timnas tetep dukung sama tetep bangga kok dengan duta2 sepakbola nasional ini. Jauh lebih mendingan para pemaen Timnas daripada orang2 yang saban hari kerjanya cuman debat sama nyalahin orang sama ngehina orang sama ngefitnah orang, kayak yang terjadi di luaran sana.. tul gak?Udah gitu aja, moga2 entar waktu lawan Singapore Timnas bener2 bisa menang. Syaratnya gampang kok: kudu bisa bikin gol ke gawang lawan lebih banyak daripada lawan bikin gol ke gawang Timnas...
Heu heu heu...
Salam 101,
satu untuk semua-semua untuk satu
one for all-all for one