Lihat ke Halaman Asli

Justin SURYA ATMAJA

INDONESIA SELAMAT DAMAI SEJAHTERA

"..Mereka Berjihad Untuk Kemerdekaan Palestina.."

Diperbarui: 25 Juni 2015   05:13

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Olahraga. Sumber ilustrasi: FREEPIK

INILAH.COM, Jakarta - PSSI mengimbau kepada Persipura Jayapura dan Persiram Raja Ampat tidak mengajukan gugatan terkait status pemain mereka, Titus Bonai dan Oktovianus Maniani yang bergabung dengan Timnas.

Tibo dan Okto tidak mendapat izin dari klubnya masing-masing untuk membela Timnas karena tenaga mereka masih dibutuhkan di Liga Super Indonesia (ISL), namun keduanya tetap bergabung secara diam-diam, membuat klub pemilik mereka berang.

Kedua klub menduga ada peran serta PSSI di bawah kepemimpinan Djohar Arifin Husin dalam sikap indisipliner Tibo dan Okto. Persipura dan Persiram pun mengancam akan menggugat PSSI Djohar.

"Ancam mengancam demi kepentingan bangsa diurungkanlah," ujar Penanggung Jawab Timnas Bernhard Limbong di kantor PSSI, Selasa (15/5/2012).

Sebelumnya, Persipura Jaya Pura dan Persiram Raja Ampat akan mengajukan gugatan terkait Tibo dan Okto. Bahkan Persiram meminta Okto untuk membayar ganti rugi akibat pemutusan kontrak secara sepihak.

Saat didesak mengenai gugatan dan tuntuan ganti rugi tersebut, Limbong menjawab diplomatis.

"Bukan PSSI yang bantu, tapi negara. Karena mereka bekerja untuk negara. Mereka berjihad untuk kemerdekaan Palestina," kilahnya.

Limbong menegaskan bahwa Tibo dan Okto hanya bermaksud membela Timnas tidak ingin keluar dari klub yang selama ini menaungi mereka.

"Ingat Timnas itu bukan hanya milik PSSI, tapi punya seluruh bangsa Indonesia. Mereka tidak punya keinginan pindah klub, mereka ingin membela Timnas yang wajib hukumnya," tandasnya.[yob]

Berita selengkapnya di http://bola.inilah.com/read/detail/1861541/digugat-klub-pssi-djohar-seret-negara

-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline