Lihat ke Halaman Asli

Martin Rikiwi

Amrih Dalem Minulya Gusti

Terima Kasih Itu Memang tentang Terima dan Kasih

Diperbarui: 9 Desember 2021   21:29

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Yesaya 30:19-21.23-26 ; Matius 9:35-10:1.6.8

Saudara yang terkasih di dalam Kristus Yesus, kata terima kasih memiliki arti yang mendalam untuk direnungkan. Ketika seseorang merasa bahwa dirinya telah dibantu, maka dengan spontan ucapan terima kasih" terucap begitu saja. 

Kata terima kasih adalah satu ungkapan yang menggambarkan keindahan hidup bersama. terima kasih terdiri atas 2 kata, yakni kata terima dan kata kasih. Artinya adalah di satu pihak ada yang memberi kasih, dan di pihak lain ada yang menerima. Maka kata terima kasih memiliki dasar hal memberi dan menerima satu kepada yang lain.

Saudara sekalian yang baik, hari ini Injil menceritakan kepada kita tentang kebaikan hati Yesus yang tergerak hati karena melihat semakin banyak orang percaya dan mengikuti Yesus. Tuhan Yesus tahu bahwa para pengikut-Nya, yang senantiasa mengikuti perjalanan dan pengajaran Yesus telah lelah karena berjalan ke sana kemari mengikuti langkah kaki Yesus. 

Yesus terharu dan turut merasakan kelelahan para pengikut-Nya. Mengikuti kata Hati-Nya, Yesus memberikan kuasa kepada para rasul agar para rasul juga dapat melakukan perbuatan ajaib sebagaimana yang telah Yesus lakukan, syakni mengusir roh jahat, melenyapkan segala penyakit dan kelemahan. Yesus menganugerahkan kekuatan Ilahi-Nya kepada para murid agar karya keselamatan dapat semakin tersebar luas dan cepat di antara orang-orang Yahudi pada zaman itu.

Umat terkasih yang setia, Yesus memberikan kekuatan-Nya dengan begitu saja, tanpa meminta imbalan apapun dari orang-orang di sekitar-Nya. Yesus mengingatkan bahwa "kalian telah memperoleh dengan cuma-cuma, maka berikanlah pula dengan cuma-cuma". Kita semua, masing-masing dari kita juga telah mendapatkan hidup dan segala halnya dengan cuma-cuma. 

Maka, terima kasihlah yang paling pantas kita persembahkan kepada Tuhan. Tuhan telah memberi kita kasih-Nya, dan kita telah menerima kasih-Nya. antara kita dengan Tuhan terdapat jalinan terima kasih yang tidak terputuskan. 

Maka, adalah tugas kita untuk membagikan kasih yang telah kita terima kepada sesama kita, agar kasih yang telah kita terima juga dapat dirasakan oleh terima kasih. Semakin banyak dan sering kata terima kasih terdengar dan terucap, semakin membahagiakan dan indah hidup kita. 

Terima kasih adalah ungkapan yang sangat sederhana, namun di balik kesederhanaanya itu ungkapan terima kasih menyimpan keindahan dan mulianya kasih di antara kita, umat manusia. Maka, jangan ragu dan malu untuk selalu mengungkapkan rasa terima kasih kita. Percayalah, semakin kita berterima kasih, semakin banyak pula kasih yang akan kita terima.

Dikasihilah Hati Kudus Yesus di seluruh dunia, selama-lamanya

Fr. Dkn. Martinus Rikiwi Setiaji, MSC. 




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline