Patrol-Sasak Bereum-Ujungberung 31 Juli 2014
"Berapa jarak Patrol ke Ujungberung?" tanyaku pada seorang warga.
"Akang mau jalan kaki?" seorang pria berusia sekitar 30 tahun terkejut.
"Iya, ingin lihat Kebun Kina, Hutan Eucalyptus, sekitar 3-4 jam kan? Sama dengan Jayagiri-Tangkuban Parahu? Itu kata peta," ujar aku.
"Nggak atuh! 32 kilometer, bisa sampai malam Akang kalau kuat jalan? Naik ojek saja. Lagipula sudah siang?" kata pria itu.
Akhirnya aku menyewa ojek dengan catatan berhenti di berapa titik. Nama tukang ojek itu Ayi. Titik pemberhentian pertama ialah Kebun Kina yang berada di atas puncak bukit. Kebun Kini peninggalan Franz Wihelm Junghuhn? Tugunya ada di Taman Hutan Raya. Aku menikmati suasana sepi dengan udara pegunungan Bukit Tunggul dengan pohon-pohon kurus jangkung berderet-deret di bukit.
Bagaimana daerah ini ketika Kina pertama kali ditanam? Mungkin masih ada macan tutul dan harimau berkelairan? Tetapi orang-orang Belanda menggunakan kuda. Apakah ada penduduk sekitar sini pada waktu itu? Pasti lebih dingin.