Lihat ke Halaman Asli

Puisi | Kopi Pahit di Ujung Lidah

Diperbarui: 6 Desember 2019   11:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sumber : wordsdesigns.wordpress.com

Biarkan saja hari-hari berlalu dengan sendirinya
Tak perlu dirisaukan syukuri saja apa yang terjadi
Detik demi detik memberi kita nafas kehidupan
Hiruplah udara kebebasan sebanyak yang kita bisa  

Kucicipi kopi pagi manis terasa di ujung lidah
Begitu pula di hari jum'at hari bergelimang berkah
Nikmatilah jangan biarkan berlalu begitu saja
Kesempatan indah tak pernah terulang dua kali

Kopi pagi di hari jum'at memberi secangkir asa
Untuk terus maju menapaki kehidupan berliku
Jangan berputus asa onak dan duri menghalang
Yakinkan saja segalanya pasti ada hikmahnya

Memang, kopi tak selamanya manis di ujung lidah
Berpulang pada kita selera mana yang akan dipilih
Begitu pula dengan hidup ini ada manis dan ada pahit
Tinggal bagaimana memilih jalan yang akan dilalui 

Ketika kita tiba di simpang jalan...!!!

*Singosari, 6 Desember 2019*

@jbarathan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline