Lihat ke Halaman Asli

JUNUS BARATHAN

Secangkir KOPI Hangat...

Banjir Datang Banjir Berlalu

Diperbarui: 7 April 2021   16:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sumber gambar : flickr.com

puing berserakan disegenap pejuru
bau amis lumpur sisa sampah berdebu

di sini di tanah ini bencana mengharu biru

seorang bocah menangis tersedu-sedu
sebab ditinggal pergi oleh sang ibu

sang ayah tiada mampu berbuat sesuatu
remuk redam hatinya dirundung pilu

bencana ini menelan segalanya darimu
juga orang tercinta belahan jiwamu

tak sempat menikmati manisnya madu
engkau telah pergi lebih dahulu

banjir datang banjir berlalu ...


* Singosari, 7 April 2021 *

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline