Lihat ke Halaman Asli

JunSar

Belajar jadi Penulis

Doa: Nafas Kehidupan dan Sumber Kekuatan di Tengah Tantangan Hidup

Diperbarui: 18 Desember 2024   22:16

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi berdoa | Mart Production / Pexels 

Berdoa adalah berbincang-bincang dengan Tuhan, sebuah ungkapan iman yang mendalam dan penuh kepercayaan. Doa adalah sarana untuk memohon pertolongan, petunjuk, dan kekuatan dalam menghadapi kehidupan. Melalui doa, kita menyampaikan harapan, rasa syukur, dan pengakuan atas kebesaran Tuhan yang memelihara kehidupan.

Bagi umat Kristen Protestan, berdoa adalah ajaran penting yang telah ditanamkan sejak kecil hingga dewasa. Dalam Alkitab, doa diajarkan sebagai wujud hubungan pribadi dengan Tuhan, baik untuk memohon pertolongan maupun untuk mengucap syukur. Doa tidak hanya menjadi kewajiban, tetapi juga kebutuhan yang menyatu dalam hidup, layaknya nafas yang memberikan kehidupan.

Sejarah iman umat percaya dipenuhi dengan kisah-kisah luar biasa tentang kekuatan doa. Dalam Perjanjian Lama, kita dapat belajar dari perjalanan bangsa Israel menuju Tanah Perjanjian. Nabi Musa, yang diutus Tuhan untuk memimpin umat-Nya, selalu bersandar kepada Tuhan dalam doa. Ketika menghadapi tantangan besar, Musa memohon pertolongan dan petunjuk, dan Tuhan selalu mendengar serta menjawab doanya. Hal ini menunjukkan bahwa doa tidak pernah sia-sia ketika diucapkan dengan iman dan keyakinan.

Begitu juga dalam Perjanjian Baru, para rasul yang melayani Tuhan tidak pernah melupakan pentingnya doa, meskipun mereka telah diberi kuasa untuk melakukan mujizat dan melayani sesama. Para rasul menyadari bahwa kekuatan mereka berasal dari Tuhan, bukan dari diri mereka sendiri. Dalam doa, mereka memohon hikmat, kekuatan, dan keberanian untuk menghadapi pergumulan yang datang dalam pelayanan mereka. Doa menjadi sumber kekuatan yang menguatkan mereka untuk terus berjalan di jalan iman.

Sebagai manusia yang hidup di zaman modern, kita pun menghadapi berbagai tantangan hidup, baik dalam pekerjaan, keluarga, maupun pergumulan pribadi. Dalam setiap situasi, doa adalah tempat perlindungan kita, sarana untuk menyerahkan segala kekhawatiran kepada Tuhan. Ketika kita berdoa, kita diajak untuk percaya sepenuhnya bahwa hidup kita ada dalam rencana Tuhan yang indah. Melalui doa, kita menemukan damai sejahtera dan kekuatan untuk menjalani hidup.

Doa bukan hanya sebuah rutinitas, melainkan hubungan yang tulus antara kita dan Tuhan. Dalam doa, kita diingatkan bahwa hidup dan mati kita berada dalam tangan-Nya. Setiap nafas yang kita hirup, setiap langkah yang kita ambil, semuanya adalah anugerah dari-Nya. Karena itu, mari kita jadikan doa sebagai nafas hidup, sebagai sumber kekuatan dan penghiburan di tengah dunia yang penuh tantangan ini.

Dengan tetap menghormati keyakinan setiap orang, kita percaya bahwa doa memiliki peran penting dalam kehidupan manusia. Berdoalah dengan hati yang tulus, dan serahkanlah segala sesuatu kepada Tuhan. Dalam doa, kita akan menemukan kekuatan baru untuk menghadapi setiap hari dengan damai dan sukacita.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline