Lihat ke Halaman Asli

June

nggak banyak yang tahu, tapi ya nulis aja

Ngabuburit dengan Ber-Jemparingan

Diperbarui: 9 Mei 2019   16:01

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sumber gambar: UAJY

Masyarakat di Indonesia memiliki istilah unik yang disebut ngabuburit. Ngabuburit terbilang sebagai tradisi unik saat Ramadan di Indonesia, yakni akyivitas yang dilakukan selagi mendekat waktu untuk berbuka puasa.

Ada banyak bentuk ngabuburit dari berbagai tempat di Indonesia. Salah satunya adalah Jemparingan.

Jemparingan adalah aktivitas olahraga memanah tradisional dari provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Kita umumnya mengetahui kegiatan memanah dilakukan dengan alat yang sudah termodifikasi modern dengan tampilan yang menggoda, dan dilakukan dalam posisi berdiri. Jemparingan sebagai kegiatan memanah tradisional memiliki ciri yang khas. Busur dan anak panah masih sederhana, dan dilakukan dengan duduk bersila.

sumber gambar: UAJY

Jemparingan juga menjadi daya tarik wisata budaya di Jogja. Dalam beberapa acara khusus, akan diadakan kegiatan Jemparingan. Misalnya saja saat Dies Natalis UAJY, Jemparingan selalu hadir dalam agenda kegiatan Dies Natalis UAJY.

Beberapa klub Jemparingan di Jogja menjadikan kegiatan ini sebagai aktivitas ngabuburit mereka. Selain sebagai hobi, ini juga sebagai bentuk latihan keterampilan memanah.

Uniknya lagi kegiatan Jemparingan dilakukan dengan mengenakan baju adat Jawa. Menyesuaikan dengan adat asal pesertanya. Ada pula peserta perempuan yang mengenakan kebaya.

Kegiatan ini biasanya dimulai pukul 3 waktu setempat, agar tidak terlalu jauh dengan waktu untuk berbuka bersama.

sumber gambar: UAJY




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline