Lihat ke Halaman Asli

Junirullah

Penulis

Edisi Nasional, Bagian A, Book Bertajuk: Jatuhnya Suharto; Swiss Tidak Percaya Cache/Proses Menyimpan Data Sementara

Diperbarui: 5 Januari 2022   23:54

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

foto berita  The News York Times

Merilis ulang dalam berita trending The New York Times yang ditulis oleh By Reuters 1998, terus bagaimana membekukan aset pejabat yang tersimpan rapih di Bank Swiss, 

Apabila jika semua itu terbukti dan dinyatakan benar oleh pihak Bank Swiss terhadap harta benda berupa uang dalam surat berharga terkemas santuy ria dalam brankas Bank Swiss yang sangat amat sangat amat aman tak berkutik tsb?!

JATUHNYA SUHARTO; Swiss Tidak Percaya Cache/Proses Menyimpan Data Sementara Suharto 

Dalam hal tersebut diatas bahwa pihaknya mengatakatan Jika Pihak berwenang Swiss tidak memiliki indikasi bahwa mantan Presiden Suharto dari Indonesia memiliki uang di rekening bank Swiss, kata Kementerian Kehakiman dan Kepolisian Federal hari ini. 

''Kementerian Kehakiman dan Kepolisian Federal saat ini tidak memiliki informasi konkret tentang aset apa pun yang dipegang oleh keluarga Suharto di Swiss,'' kata juru bicara kementerian, Viktor Schlumpf, kepada stasiun televisi Swiss DRS. "Tambahnya"

Pekan lalu juga termasuk regulator bank terkemuka Swiss mengatakan dia meragukan bahwa Suharto memiliki rekening yang signifikan di negara ini. 

Memastikan kembali pembekuan aset di Bank Swiss, Mr Schlumpf mengatakan bahwa; "Pemerintah Swiss akan membutuhkan permintaan dari Indonesia sebelum dapat memerintahkan bank untuk membekukan aset Suharto."ungkap Schlumpf"

Mr Schlumpf telah ditanya oleh seorang reporter DRS apakah pihak berwenang Swiss siap untuk membekukan aset Suharto, seperti yang mereka lakukan dengan rekening Presiden Ferdinand Marcos dari Filipina pada tahun 1986 setelah ia digulingkan. 

Pemerintah Swiss hanya dapat bertindak jika pemerintah asing meminta bantuan untuk mendapatkan kembali uang atau jika permintaan tersebut diyakini akan segera terjadi. 

Schlumpf juga mengatakan bahwa; tidak mungkin Pemerintah Indonesia yang baru akan mengklaim aset Suharto di luar negeri karena dipimpin oleh salah satu sekutu Suharto, pada masa Alm. Presiden B. J. Habibie. 

Sebagian Versi tulisan ini diterbitkan pada tanggal 22 Mei 1998, Bagian A, Edisi Nasional, dengan tajuk: JATUHNYA SUHARTO; Swiss Tidak Percaya Tentang Adanya Cache/Aset Suharto.

05-01-2022. Dirilis oleh. Penulis. Junirullah




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline