Lihat ke Halaman Asli

Rc saptanova

Jurnalis . Aktivist masy.

Rakyat Israel Murka Sandera Tewas! Netanyahu Ketakutan

Diperbarui: 4 September 2024   12:24

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto : jack guez/afp

Lebih dari Setengah juta (500,000) warga Israel melancarkan aksi demonstrasi pada minggu (1/9/2024) Demo yg Berpusat didekat kediaman perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu atas tewasnya enam sandera kelompok perlawanan Palestina Hamas di Gaza. 

Juru bicara dari Forum Keluarga Sandera dan Warga Hilang Israel mengatakan kepada CNN (2/9) sebanyak 550 ribu warga turun ke jalan di Tel Aviv. Sementara sisanya melakukan demonstrasi di sejumlah kota lainnya.

Rakyat israel yang berdemo memenuhi jalan jalan utama di Tel aviv meluapkan kemarahan mereka terhadap pemerintah Netanyahu setelah enam sandera Hamas ditemukan terbunuh di antara reruntuhan bangunan di Gaza.

Salah satu pemimpim demonstrasi menyatakan bahwa ini menjadi aksi demonstrasi terbesar di Israel sejak insiden 7 Oktober lalu. Mereka menyatakan sejak  pagi sudah ada sekitar ratusan ribu pedemo yang turun .

Berdasarkan gambar video dari kantor berita Al jazera, sejumlah pedemo nampak ricuh dengan polisi israel juga terpantau beberapa dari pendemo mengibarkan bendera Israel dan ada pula yang mengusung poster-poster foto para korban sandera Hamas.

Mereka  berulang kali meneriakkan nama-nama para sandera yang tewas di Gaza. Kemarahan warga Israel terpantik setelah. militer Israel menemukan jasad enam sandera Hamas yang tewas Terowongan bawah tanah Gaza

Mogok Nasional yang sebelumnya juga disuarakan pendemo juga sudah di mulai pada senin 2/9 sehingga menimbulkan kekacauan di dalam negeri israel. Dimulai dari penutupan Bandara internasional ben gurion karna Ditinggalkan mogok.
Mereka berharap netanyahu mau menghentikan perang dan mengupayakan pembebasan sandera secepatnya.
Mengutip dari berbagai sumber CNN/ERAKINI/AL JAZZERA/ARRAMAH (Saptanova).

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline