Lihat ke Halaman Asli

Puisi: Keranda

Diperbarui: 11 Mei 2020   20:16

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kereta kencana atau kereta merta, apapun. 

Selalu tampak mewah, dengan atau tanpa modifikasi. 

Selalu penuh sesak, dengan atau tanpa penumpang. 

Tak ada kuda, sedang berkelana 

tak ada uap, sudah mengantuk 

tak ada api, sudah jadi abu 

tak ada listrik, padahal diskon pemerintah. 

Berjalan lambat, jika membawa pergi 

terasa cepat, jika mengantar pulang. 

Mau ke mana? 

Ke-randa? 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline