Lihat ke Halaman Asli

Wajah Langit

Diperbarui: 28 November 2017   19:58

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tak ada langit saat hati penuh hujan

matahari memudar dan tak ada penampakan

bagai dilanda masa-masa hangat di Eropa

tubuh menggigil menatap wajah langit di Jogja

air mengguyur tiada henti

menerobos relung hati yang menepis beribu sesal dan sedih

bagai di ujung mimpi berjalan

kelam tak tentu melihat tirai kehidupan

angin menepi dan menutup

pada altar-altar rasa yang terus mendesir

membawa sejuta rona api menjelang terlumat kembang tidur

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline