Raga sedang membutuhkan sebuah ruang di antara hari-hari yang melelahkan
Raga ingin mendengar sebaris kata untuk menghangatkan hati dari hari yang kelam
Raga mendambakan satu detik dari waktunya yang 24 jam
Raga menginginkan satu simpul senyum untuk menariknya dari kekacauan
Raga melihat kakinya di atas bumi, ia sedang melingkarinya
Raga melihat cahaya mentari, ia membuatnya hangat
Raga melihat simpul senyumnya yang terus mengatakan barisan kata-kata manis
Raga melihat semua garis, bertuliskan nama juga tempat dan tanggal lahir
Raga melihat, iris mata dipenuhi air
Raga melihat, ia telah tenggelam bersama kabut
Berlari bersama angin, tak bisa digenggam lagi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H