Lihat ke Halaman Asli

Kau Bebas Mengartikannya

Diperbarui: 21 Agustus 2023   19:17

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Raga sedang membutuhkan sebuah ruang di antara hari-hari yang melelahkan
Raga ingin mendengar sebaris kata untuk menghangatkan hati dari hari yang kelam
Raga mendambakan satu detik dari waktunya yang 24 jam
Raga menginginkan satu simpul senyum untuk menariknya dari kekacauan

Raga melihat kakinya di atas bumi, ia sedang melingkarinya
Raga melihat cahaya mentari, ia membuatnya hangat
Raga melihat simpul senyumnya yang terus mengatakan barisan kata-kata manis

Raga melihat semua garis, bertuliskan nama juga tempat dan tanggal lahir
Raga melihat, iris mata dipenuhi air

Raga melihat, ia telah tenggelam bersama kabut

Berlari bersama angin, tak bisa digenggam lagi




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline