Lihat ke Halaman Asli

Istri Kedua dan Istri Pertama

Diperbarui: 25 Juni 2015   02:53

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humor. Sumber ilustrasi: PEXELS/Gratisography

Dikisahkah, seseorang berpoligami. Suatu saat, istri kedua melewati rumah istri pertama dan menempelkan kertas di pintu rumah, bertuliskan: Pakaian lama dan pakaian baru tidak akan pernah sama di mata pemiliknya.

Saat istri pertama melihat itu, ia segera menambahkan kalimat di bawah tulisah tersebut: Tidak ada cinta sejati kecuali untuk kekasih pertama. Berapa banyak pelancong sudah mengunjungi berbagai tempat, namun kerinduannya hanyalah kepada rumahnya yang pertama.[1]

Istri baru jangan ge-er, istri lama jangan minder.

[1] (disadur dariYuhka ‘An, 216 Qishah Tajma’ al-Hikmah wa al-Tayswiq wa al-Ta’lim karya Dr Anwar Wardah, hal.199)

http://jumanrofarif.wordpress.com/2012/07/13/istri-kedua-dan-istri-pertama-2/

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline