Lihat ke Halaman Asli

Jujun Junaedi 1

Penulis dan Pendidik dari Bandung

Puisi | Pemuda Pencipta Rasa

Diperbarui: 24 Juli 2024   11:45

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi - Puisi Pemuda Pencipta Rasa (Dokpri)

Di jiwa muda, kobaran semangat membara,
Mencipta rasa, merajut mimpi tanpa tara.
Tangan terampil, menuangkan ide dan rasa,
Di atas kanvas kehidupan, melukis indahnya masa.

Pemuda pencipta rasa, pejuang dalam imajinasi,
Menembus batas, mendobrak kebekuan realitas yang kelam.
Dengan tinta pena, mengukir kisah dan puisi,
Menyentuh kalbu, membangkitkan rasa yang tersembunyi.

Di atas panggung, mereka menari dengan penuh gairah,
Melantunkan melodi, menggetarkan jiwa yang dahaga.
Di layar bioskop, mereka membawa kita ke alam lain,
Menyentuh emosi, membuka mata hati yang kelam.

Pemuda pencipta rasa, agen perubahan sejati,
Menebar inspirasi, membuka jalan menuju masa depan yang cerah.
Dengan karya mereka, mereka membangun jembatan hati,
Menyatukan manusia, merajut rasa persaudaraan yang sejati.

Mari kita dukung para pemuda pencipta rasa,
Berikan mereka ruang untuk berkarya dan berekspresi.
Karena di tangan mereka, masa depan bangsa terukir indah,
Penuh rasa, penuh cinta, dan penuh inspirasi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline