Puasa Ramadan adalah bentuk ibadah yang bukan hanya memerlukan modal keimanan saja, tapi juga mengandalkan kesehatan jasmani. Dalam menjalankan ibadah puasa Ramadan, seseorang diwajibkan untuk menjaga kesehatan agar tetap sehat dan bugar.
Jika kesehatannya terganggu karena sakit, maka tidaklah wajib bagi dirinya untuk berpuasa. Orang yang sakit boleh tidak puasa, asal diganti/diqodo pada waktu yang lain di luar Ramadan.
Untuk itu, penting sakali bagi umat muslim agar kesehatannya dapat terjaga dengan baik agar ibadah puasanya bisa tetap ditunaikan sesuai jadwal, yaitu pada bulan Ramadan.
Sebaliknya, jika dipaksakan berpuasa padahal sedang sakit, maka tidaklah maksimal dalam pengerjaannya, malahan bisa jadi sakitnya akan lebih berat.
Banyak cara untuk menjaga agar ibadah puasa tetap sehat dan bugar. Setidaknya ada 5 resep yang bisa dilakukan, antara lain memanjatkan doa, menjaga pola makan yang baik, mengatur pola tidur, mengelola beban pikiran, merawat diri dengan berolahraga.
1. Memanjatkan Doa
Islam mengajarkan setiap aktivitas manusia harus dibarengi dengan doa. Doa merupakan permintaan atau permohonan seseorang kepada Sang Pencipta Allah Subhanu wata'ala. Doa bisa dilakukan kapan dan di mana saja, di awal di tengah ataupun di akhir aktivitas.
Terlebih saat berpuasa, doa mutlak harus dilakukan, agar saat menjalankan ibadah puasa diberikan kesehatan, kelancaran dan kekuatan. Terlebih, bagi orang yang berpuasa doa sangat diperlukan untuk meminta agar puasanya dapat diterima oleh Allah Subhanu wata'ala.
2. Menjaga Pola Makan yang Baik
Dalam berpuasa tidaklah dibenarkan untuk melakukannya selama 24 jam tanpa henti/tanpa berbuka. Melainkan ada saatnya untuk makan dan minum untuk bekal kekuatan puasa. Hal itu, bisa dilakukan saat mengerjakan sahur. Kemudian, dalam ajaran Islam juga disyariatkan wajib berbuka di kala berpuasa.
Kedua waktu itu adalah saatnya bagi tubuh menerima asupan makanan yang sehat dan bergizi. Makanan sehat dan bergizi tidaklah harus dengan menu makanan mewah yang mahal. Tapi, masih banyak makanan dan minuman alternatif yang bisa menyehatkan dan membugarkan tubuh.
Di saat sahur dan buka puasa penting untuk mengkonsumsi air putih yang cukup, sebagaimana petunjuk yang semeatinya. Lalu, kurangi/hindari mengkonsumsi makanan atau minuman yang mengandung bahan pengawet/pewarna/bersoda dan yanh sejenisnya.
Imbangi gizi dengan mengkonsumsi buah-buahan dan nutrisi lainnya yang akan mempengaruhi kesehatan dan kebugaran tubuh kita di saat berpuasa Ramadan.