Lihat ke Halaman Asli

Jujun Junaedi

terus lumampah

Helmi Siswa SD Plus Al-Ghifari Juara 2 Kejurnas Gokart Eshark Rok Cup 2022 Round 5

Diperbarui: 19 September 2022   11:09

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Olahraga. Sumber ilustrasi: FREEPIK

Helmi Husni Mahrus Siswa Kelas 4 SD Plus Al-Ghifari Juara 2 Kejurnas Gokart Eshark Rok Cup 2022 Round 5

Bandung, Kompasiana.com - Kabar membanggakan kembali datang dari peserta didik SD Plus Al-Ghifari. Helmi Husni Mahrus kelas 4 masuk podium 2 sekaligus menjadi juara 2 Gokart Eshark Rok Cup 2022 Round 5.

Helmi yang masih berusia 10 tahun, tampil tercepat kedua diajang balapan nasional Gokart Eshark Rok Cup 2022 Round 5 yang digelar Eshark Motorsport, 5 hingga 7 Agustus 2022 di Sentul International Karting Circuit, Bogor Jawa Barat, Indonesia.

Saat balapan, pegokart belia asal kota Bandung, Jawa Barat itu turun di kelas entry level dan ia didampingi langsung oleh sang pelatih sekaligus ayahandanya, yaitu Bapak Husni Mahrus dan turut disaksikan bunda tercinta, Ibu Yesi Noviyanti.

"Alhamdulillah, selamat buat ananda Helmi Husni Mahrus. Kami keluarga besar SD Plus Al-Ghifari turut berbahagia dan bangga atas prestasi yang diraih. Latihan lebih giat lagi, raih prestasi yang terbaik. Insya Allah, kami terus mensuport dan mendo'akan untuk kesuksesan ananda Helmi," ujar Roby Awaludin, S.E., Kepala SD Plus Al-Ghifari, Selasa, 9 Agustus 2022.

Sementara itu, Helmi Husni Mahrus kepada Humas Yayasan Al-Ghifari menceritakan pengalamannya diajang balapan Gokart Eshark Rok Cup 2022 round 5.

"Aku menduduki posisi 2 (P2) di Eshark Rok Cup 2022 round 5. Sangat luar biasa senang nya," katanya.

Awal warming up lanjut Helmi, dia ada di posisi 3, setelah itu di QTT Helmi ada di posisi 4 dengan catatan waktu 1:01.423.

"Alhamdulillah, semua tenang.. tinggal di pre final dan final fikir ku.. ternyata pas di pre final, aku melintir di 3 lap awal dalam posisi ke 3 di belakang Frederico evander hariyono, yg akhirnya membawa aku di posisi 10 dari 10 pembalap, sedih kecewa sudah pasti aku rasakan, tapi pas aku menuju di paddock, aku melihat aba ku menyusun strategi dan perhitungan dengan sketsa oretan pada kertas untuk di final nanti," ungkap Helmi.

Helmi, mengungkapkan bahwa dirinya dengan penuh keseriusan dan ketegangan, dia diberi arahan sama aba (ayahnya/pelatih) sampai dia bener-benar mengerti apa yg harus dia lakukan saat final. Setelah dia diberikan sketsa strategi, ayahanda  langsung merubah setingan gokart dengan cepat tepat menggunakan setingan yg tidak lazim seperti biasa dia latihan.

"Posisi start aku di urutan 10, aku penuh semangat, harapan dan doa dari mama, dan strategi dari aba juga support dari kaka, akhir nya ku lanjutkan pertandingan ku di final, sampailah pada race final aku ikuti semua arahan dari aba dan Alhamdulillah 8 pembalap ku salip satu persatu sampai aku ada di posisi ke 2 sampai garis finish.. lega, besyukur dan terharu. Ternyata aku bisa memahami dan mengaplikasikan strategi dari aba dan mengambil keputusan secara cepat di sirkuit," ungkapnya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline