Lihat ke Halaman Asli

Jumari (Djoem)

Obah mamah

Sekedar Iseng

Diperbarui: 25 Juni 2015   10:12

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Tidak sekedar iseng, karena ini sungguhan. Kalau tidak sungguhan namanya iseng. Maka disebut sungguhan karena tidak iseng. Semua tentang kasus2 teman-teman saya dikompasiana ini yang beberapa hari telah diganggu oleh seorang cowok yang terganggu jiwanya (KATA MEREKA SIH). Sayang memang, kehadiran orangg seperti ini suka mengganggu kekompakan dalam berteman, bahkan citarasa menulispun jadi berkurang. Tapi tak  selamanya mereka itu tidak kita butuhkan lHO..kembali ke hukum alam, ada baik dan buruk, ada buruk karena ada baik, tidak baik berarti buruk dan bolak-baliknya sesuka hati kawan-kawan.

SI CUNGKRING

Orang seperti si Cungkring ini banyak jumlahnya. Ganteng, cerdas dan kenal filsafat. Sehingga ahli memainkan kata-kata. Jurus paling andal adalah puisi, kenapa? Wanita itu mau tidak mau tetap identik dengan kelembutan dan keindahan. Dan dalam hubungan lewat maya ini kalimat yang indah sangat menarik simpati. Apa itu kalimat indah? Apakah yang menggunakan bahasa selangit? Tidak, penulis pinter bermain diksi atau pilihan kata sehingga membawa imajinasii pembaca. Kenapa ini jurus ampuh? Yah demikianlah, sehari ini saya mendapatkan 2 curhatan teman FB dan semua cewek. Yang satu curhat soal jatuh cinta lagi, padahal dia sudah bersuami dan yang satu curhat aneka inbox cowok playboy.

Kata Berjadi

Puisi sering menaklukan hati cewek, itu kenyataan yang menimpa teman saya. Seorang ibu rumah tangga punya anak satu. Anaknya berumur sekitar 5 tahun. Ibu ini kenal FB dari temannya, sebagai pengusir rasa kesepian karena suaminya seorang pelaut. Sebulan sekali baru pulang. Wal hasil ibu ini kenal dengan cowok yang sangat romantis habis, pinter merajut kata menguntai bahasa, layaknya seorang pujangga. Aku juga baca sendiri itu rayuan-rayuannya lewat wall temanku tersebut. Rasa kesepian tersebut akhirnya terjawab dengan kehadiran puisi yang romantis dan perhatian cowok, wal hasil itu tadi, sang ibu jatuh cinta. KU kasih saran dengan memanipulasi informasi, bahwa seorang playboy itu ngrayunya lewat puisi. Temanku bilang, memang cowok ini playboy. WADHUH.

Kata Tak Berjadi

Mirip kasus namun beda maksud yang menimpa temanku satunya. Sebut saja IJAH (GA JENENG ASLI). Seorang Janda muda yang cantik, belum punya anak. Dia share banyak foto di FB dengan foto2 yang berkualitas bagus, banyak cowok2 yang mengkomentarinya. Kemudian dia goda cowok2 tersebut, dan akhirnya masuk inbox semua. APA YA yang dilakukan di INBOX? Hahahahahahha, aku jadi teringat ceritanya Bunda Selsa dalam cerpenya DESAHAN TELP. Ada istilah baru bagi saya yaitu PHONE SEX, nah kalau yang dialami IJAH ini adalah CHAT SEKZ. Ga kebayang deh, tapi jangan sangka Ijah cewek murahan lho. Justru darisana dia mengkoreksi dan mencari cowok yang ideal dan setia. Karena tidak semua cowok dilayaninya, dan kalau dilayani hanya sekedar memancing emosi cowok tersebut. Ga tega bayanginnya. Ijah kemudian membiarkannya dan menghalaunya. Wal hasil si cowok hidung belang itu akhirnya nongol di postingan status dan minta dibalasin INBOXnya. Si Ijahpun tak membalas, hanya tanda senyum dan diam. Kasihan si cowok. Saya tanya berapa cowok masuk dalam perangkapmu, sudah lebih dari 200an cowok hidung belang dari usia remaja sampai yang bapak2. BAYANGINYA SEREM, padahal dia kenal FB baru 5 bulan ini.

KATA INTI


"Akhirnya bisa ditarik kesimpulan kan, gunakan pancingan atau anda dipancing."





BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline