Lihat ke Halaman Asli

Jumari (Djoem)

Obah mamah

Doa Kenthir

Diperbarui: 25 Juni 2015   19:27

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Sadar ga sadar, kita telah mengucap sebuah doa. Sadar ga sadar orang tua kita telah mengucap sebuah doa. Sadar ga sadar nenek kita, buyut kita dan akhirnya sampai pada manusia pertama turun di dunia ini mengucap sebuah doa. Sadarkah doa yang ingin kita ucap adalah keinginan hati? Kata wakil dari hati, dan jiwa. Untuk itu aku ga malu untuk berucap doa ini adalah doa kenthir. Dan aku adalah anggota Masjid Al-Kenthiriyah.

DOA KENTHIR

Ya Alloh, berilah ilmu yang bermanfaat, bagi diriku sendiri, lalu bagi keluargaku, lalu bagi warga RTku, lalu bagi warga RWku, lalu bagi warga Kelurahanku, bagi warga KecamatanKu, bagi warga Kabupatenku, bagi warga Propinsiku dan akhirnya bagi warga Negaraku. Soal warga dunia jangan deh, nanti negaraku ga maju-maju.


Selesai. Sekali kenthir tetap kenthir, jangan sampai dibikin kenthir oleh orang yang mengaku kenthir. Salam Kenthir. Kalau dibikin kenthir ngakulah sudah kenthir. Kalau pengen kenthir, maka dibikin kenthir terlebih dahulu. Maka dibikin kenthir, biar kenthir.

Doa ini dibaca 3 kali setelah mandi zunub untuk lebih abdolnya. Doa ini akan manjur pula bila dilakukan oleh orang kenthir.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline