Lihat ke Halaman Asli

juju juriyah

Penulis sastra dan nonsastra, guru man 3 Cirebon peraih juara menulis tingkat internasional maupun nasional.

Pada Saatnya 'Kan Manis Semanis Senyuman

Diperbarui: 24 Desember 2023   07:32

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber : pixabay.com

Baru kemarin
Ku dengar suaramu
Begitu menentramkan hatiku
Tatapanmu menyejukkan kalbu
Dan senyumu begitu indah seindah mentari pagi

Hari ini aku tak menemukan semua itu
Suaramu parau
Tatapmu tak lagi terlihat
Dan senyummu kau hilangkan dimana

Seperti biasanya tak kutemukan jawab
Seperti biasa ya pula aku diam
Tak mencari jawab.

Ku diam dalam bisu kekecewaan
Ku diam dalam tangis kepedihan
Dan
Ku diam dalam singgasana kesendirian.

Lalu mengapa aku masih bisa berdiri?
Karena semua akan tiba pada waktunya.
Tiba menjadi manis
Semanis senyum yang pernah hilang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline