Lihat ke Halaman Asli

juju juriyah

Penulis sastra dan nonsastra, guru man 3 Cirebon peraih juara menulis tingkat internasional maupun nasional.

Lembayung Merah

Diperbarui: 24 Juni 2023   23:06

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

'Pixabay.com/Bitbot Marc-renken

Bias rindu terberai dalam rintik hujan.

Mengguyur hangat menelusur jiwa.

Bening butiran-butiran jernihnya menyejukkan kalbu yang mendayu.

Bersitan bayangan indah dibalik rintik hujan.

Merayu tuk mengajak berseloroh syahdu.

Semakin lama semakin indah rintik menghilang,

Terhias dengan lembayung merah

yang hadir mengiasi kerinduan yang meraja.

Semakin bergelora asa dan angan. .

Menyelimuti kalbu, mendera jiwa.

Menyentuh rasa terdalam di hati yang berkobar.

Semakin lama semakin menyingkap tabir penghalang.

Dan,

hanya bisa tersenyum dalam bayangan.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline