Lihat ke Halaman Asli

juju juriyah

Penulis sastra dan nonsastra, guru man 3 Cirebon peraih juara menulis tingkat internasional maupun nasional.

Sudut Itu Mengibarkannya

Diperbarui: 13 November 2022   23:01

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kau terus menolaknya.

Kau terus mengabaikannya.

Bahkan lebih seru lagi inginya kau mengancurkanya hingga hilang tanpa bekas.

Kau melihat Dengan kaca mata bencimu.

Dengan pandangan sakitmu.

Hingga kau merasa hanya dirimulah yang pantas.

Dia diam,

mulutnya seakan terkunci, bukan karena mengunci,

tapi logikannya menguasai perasaannya.

Pahit karena penolakanmu.

Pedih karena abaimu dan sakit  karena seranganmu.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline