Lihat ke Halaman Asli

Julius Deliawan

https://www.instagram.com/juliusdeliawan/

Cinta Mengantarkan Ridwan Sutianto Meraih Peluang di Tanah Papua

Diperbarui: 26 Mei 2023   12:20

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Koleksi pribadi Ridwan Sutianto ; https://www.facebook.com/ridwan.leony

Lewat sosial media, saya mencoba menyapa. Dari sosial media juga saya tahu, pebasket SMA yang satu ini ternyata kini berada di tanah Papua. Tanah yang menurutnya sangat indah, tetapi dalam banyak hal masih  perlu sentuhan dan perhatian. Apalagi saat awal-awal ia datang ke tempat ini.

Duapuluh tahunan yang lalu, kami pernah bersendau gurau bersama. Ia murid dan saya gurunya. Tetapi kini, kami adalah sesama anak rantau. Ridwan di tanah Papua, sementara saya di tanah Jawa. Ketika saya menanyakan, apa yang membawanya ke tanah Papua. Ridwan mengatakan bahwa itu hampir tidak mungkin jika istrinya tidak berasal dari tempat ini. Namun kemudian, ia melihat peluang. Di Papua, kesempatan bisnis baginya terbuka lebar, karena persaingan usaha tidak sekompetitif di Jakarta. Tempat darimana ia berasal.

Sebenarnya Ridwan Sutianto dan sang istri, kala itu sudah memiliki pekerjaan yang menarik di Jakarta. Pekerjaan yang bisa membuat mereka settle tinggal di ibukota tersebut. Tetapi kemudian itu semua berubah, ketika putri mereka lahir. "Anak mengubah peta kehidupan," demikian menurut Ridwan. Karena  persoalan-persoalan domestik kota besar mulai muncul. Misal, tentang  bagaimana pengasuhan anak, sementara kedua orang tuanya bekerja. Karena mereka tidak ingin menggantungkan pengasuhan putri tercinta mereka pada orang lain, seperti pada babysitter. Mereka ingin memberi yang terbaik dan mendampinginya tumbuh kembang. Sementara jika hanya salah satu yang bekerja, agak berat bagi mereka sebagai pasangan baru di Jakarta kala itu.

Keputusan Ridwan memboyong keluarganya dari Jakarta, pulang ke kampung istri adalah pilihan terbaik. Jadilah Ridwan seorang anak rantau dan berusaha membangun peluangnya sendiri di kampung halaman barunya ini. Ia harus beradaptasi dengan kehidupan masyarakat yang sangat berbeda. Sempat mengalami kendala, tetapi selalu ada alasan kuat yang membuat Ridwan  bertahan. Dan itu akhirnya berbuah manis.

Pemilik usaha kuliner di Abepura  ini merasa bahwa tanah Papua memberinya waktu untuk keluarga dan profit dari usaha yang ia kerjakan. Baginya cinta pada keluarga memberinya keberanian meraih beragam kesempatan. Kisah yang Ridwan Sutianto bagikan meski hanya melalui chat, menurut saya tetap merupakan obrolan yang mengesankan.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline