Presiden ke-6 Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengatakan bahwa bencana yang banyak terjadi adalah akibat dari kesalahan dan keserakahan manusia. Manusia serakah dalam menggunakan sumber daya kehidupan, sehingga mengubah ekosistem dan berakibat pada bencana (CNN Indonesia.com).
Apa yang disampaikan SBY tersebut, tentu benar adanya. Persoalannya, bencana adalah karena ulah manusia yang serakah, merebut sumber daya alam untuk kepentingan sendiri dan kekayaan sendiri.
Menjadi evaluasi diri seharusnya buat kita dalam melihat bencana alam ini bukanlah semata-mata karena sebuah takdir dari Tuhan, akan tetapi karena ulah kita manusia yang tidak menghargai alam. Sebab itu, alam marah dan terjadilah bencana alam yang meluluhlantakkan negeri ini.
Keserakahan kita memang sudah sangat keterlaluan. Kita terlalu abai dengan keselamatan dan kelestarian lingkungan hidup sebagai bagian dari bumi ini. Tuhan saja memerintahkan kita untuk menjaga bumi dan memelihara bumi, namun apa mau dikata kota tidak mempedulikan itu.
Banyak memang terjadinya pembakaran liar dan pembalakan liar terjadi demi kekayaan semata. Itu dilakukan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab.
Kita tak paham dengan keadaan ini, sehingga perlu sekali setiap orang bisa menyadari kesalahannya masing-masing. Pemerintah dalam hal ini harus juga memberikan kesadaran bagi para oknum yang telah merusak hutan.
Pemerintah harus memberikan pelajaran berharga dan ketegasan bagi siapa saja yang tidak menghargai hutan dan lainnya. Proses hukum harus berjalan untuk memberantas bentuk-bentuk kejahatan terhadap alam.
Proses hukum harus bisa memutus keserakahan itu. Tidak ada tebang pilih harusnya untuk itu. Karena itu, alangkah baiknya pemerintah juga tidak hanya melihat bencana alam yang terjadi di negeri ini karena takdir dari Tuhan, tetapi merupakan kesalahan manusia yang harus diberikan hukuman.
Dalam kehidupan berbangsa dan bernegara ini, kita tidak boleh saling meremehkan juga segala bentuk kejahatan terhadap alam. Kita harus peduli demi kemaslahatan bencana.
Dan, apa yang disampaikan oleh SBY itu wajib didengarkan oleh kita dan pemerintah. Itu bukan masalah sepele apalagi masalah yang tak perlu didengarkan. Segala kritik baik yah masuk wajib didengarkan dan direalisasikan bersama. Semoga hari depan kita bisa lebih baik.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H