Lihat ke Halaman Asli

juanda putra

mahasiswa

Praktik Survival Guna Menjadi Manusia Bersyukur

Diperbarui: 14 Juni 2024   18:58

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

@himapala uinmtrm

MATARAM 9 JUNI 2024-himapala uinma mempraktikkan ilmu survival di Lombok barat [gunung sari]

Demi menjadi anggota penuh HIMAPALA UINMA,anggota muda praktik ilmu survival di Kawasan hutan gunung sari, yang di temani oleh anggota penuh dari pengurus organisasi,sayrat untuk menjadi anggota penuh adalah dengan mengikutu sekolah mingguan sekaligus praktik dalam kurung waktu 2 hari 1 malam.

Dalam organisasi pencinta alam Uin Mataram memeiliki 3 devisi gunung hutan[GH],rock climbing[RC] dan devisi konservasi sumberdaya alam[KSDA] dan salah satu dari devisi tersebut yakni gunung hutanmelakukan prktik materi survival.

Anggota yang menjalani praktik tersebut harus melakukan beberapa materi seperti,menyalakan api tampa korek api,tidur dengan sedanya,makan dari alam itulah kegiatan yang mereka lakukan di dalam hutan.Anggota yang terdiri dari berbagai jurusan tersebut beranggotakan 11 orang dan di temani oleh instruktur yang berpengalaman.

"salah satu sayrat untuk menjadi anggota penuh dari organisasi pencinta alam Uin Mataram adalah denan melakukan kegitan yang telah di susun oleh pengurus mulai dari praktik,sekolah mingguan yang berisi tentang kepencitaan alaman dan lain lain"ucap ketua kordinator devisi  gunung hutan [GH] muktar efendi ,sabtu 1-05-04

Salah satu tema yang di ambil adalah 'menjadi manusia besyukur dengan memanfaatkan yang ada di sekitar' dengan teme tersubut mampu menciptakan keanggotaan yang lebih bersyukur lagi tentang kehidupan di dunia dan mampu menajdi anggota pecinta alam yang pandai cerdas dan intlektual.

Kalu di liat dari segi hutan di gunung sari memang banyak sumberdaya alam yang masih asri dan belum terlalu tercemar mulai dari Sungai,pohon dan Lokasi itu juga tidak jauh dari daerah perkotaan dan jika menmpuh dari pusat kota sekitar 20 menit untuk sampai kesana  itulah alas an penulis menulis demikian.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline