Lihat ke Halaman Asli

Juan Karnadi

Always Be Helping, Caring, and Loving

Membangun Jejaring Relawan Sedekah Buku Indonesia

Diperbarui: 2 April 2019   11:48

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Keberadaan relawan menjadi salah satu kunci perjalanan komunitas Sedekah Buku Indonesia. Menjadi relawan tidak sekedar menjalankan pelayanan sosial dan bekerja keras tanpa arti karena tidak adanya kompensasi yang diberikan oleh komunitas. Hanya saja menjadi relawan, secara individual memberikan personal satisfaction tersendiri serta menambah pemahaman mengenai diri, orang lain, maupun lingkungan sosial. Tentu, mempertahankan komitmen relawan untuk terus bertahan menyelesaikan misi merupakan hal menantang bagi komunitas, termasuk kami.

Sedekah Buku Indonesia menyadari jejaring relawan yang telah ada belum mencukupi kebutuhan mencapai Visi dan Misi kami untuk menyediakan dan mendistribusikan bahan literasi berkualitas, utamanya dalam operasional dan membangun berkelanjutan program komunitas. Meski buku dan mainan edukatif telah disalurkan selama 4 tahun ke berbagai provinsi di Nusantara, keberadaan relawan guna menunjang keseluruhan pelaksanaan masih belum memadai.

Relawan Sedekah Buku Indonesia telah berada di delapan kota: Jabodetabek, Bandung, Yogyakarta dan Makassar. Demi mencapai sasaran pemerataan bahan literasi se-Indonesia, maka perlu ada upaya ekspansi terhadap jejaring relawan yang ada saat ini, baik dari aspek kuantitas jumlah relawan, kuantitas buku serta peralatan penunjang pendidikan yang terkumpul, hingga keterjangkauan daerah distribusi.

Lantas bagaimana menjalankan semuanya itu?

Pembaruan Mekanisme Relawan

Pentingnya pembaruan mekanisme relawan kami mulai dengan melakukan open recruitment di Jabodetabek. Pertama-tama, kami melakukan penetapan kriteria relawan yang dibutuhkan. Mekanisme baru ini tujuannya menjaring relawan yang berkomitmen untuk menyediakan waktu dalam menyelesaikan minimal satu proyek sosial, dalam hal ini literasi. 

Kami memastikan kesiapan dan keseriusan individu menjadi relawan. Penekanan karakter yang sudah selayaknya dimiliki volunteer terletak pada kesediaan berbagi serta kepedulian sosial terhadap pendidikan literasi, komitmen,menjalankan rencana proyek sosial, ketertarikan berorganisasi/ komunitas.

Sebelumnya relawan bergabung berdasarkan jejaring offline, kini melalui platform online kami mempromosikan adalanya open recruitment ini hingga terjaring relawan dari berbagai latar belakang yang menarik. Penyebaran informasi rekrutmen volunteer terbuka lewat social media dan website www.sedekahbuku.id. Kedua, relawan menuliskan gambaran diri sebelum bergabung dalam sebuah komunitas literasi. Tahapan selanjutnya adalah melakukan seleksi berkas berdasarkan identitas serta gambaran motivasi yang telah dituliskan.

Ketiga adalah proses wawancara dengan relawan. Kami menyusun runtunan pertanyaan wawancara agar memudahkan penyaringan calon relawan yang relevan dan bersedia memajukan visi Sedekah Buku Indonesia. Inti dari tahapan ini meliputi beberapa indikator sebagai berikut: preferensi berkegiatan; life values; dan komitmen dalam beramal. Kami pun memberi kesempatan pada calon volunteer menyampaikan ide yang bisa dikembangkan bersama-sama. Kemudian pemilihan relawan secara jeli berdasarkan hasil tahapan seleksi tersebut.

Terakhir, kami melakukan pertemuan bersama para relawan terpilih untuk berkenalan serta menggali ide hingga mencari solusi dan menjalankan minimal satu project sosial bersama-sama.

Salah satu di antara capaian (outcome) dari mekanisme relawan ini adalah terwujudnya sebuah proyek yang akan dilaksanakan di Rumah Mimpi, Kampung Singabarong, Cianjur. Mulai dari persiapan operasional, penyusunan acara, pendanaan, sampai penyaluran bahan literasi, dll. Serangkaian penentuan lingkup relawan serta jangka waktu keterlibatan proyek sosial akan dilakukan selama enam bulan. Tak luput evaluasi kebermanfaatan di akhir proyek sosial akan dilakukan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline