Sorak sorai terdengar dari kubu Inggris di Signal Iduna Park, Dortmund. Kemenangan 1-2 atas Belanda sudah cukup mengantarkan Three Lions ke babak final pada tanggal 14 juli waktu setempat. Inggris sempat tertinggal dari Belanda di menit ke-7 akibat gol Xavi Simons dari luar kotak penalti.
Lalu pada menit ke-18, Denzel Dumfries (bek Belanda) melakukan pelanggaran dalam kotak penalti sehingga wasit memberikan tendangan penalti kepada Inggris. Bart Verbruggen (penjaga gawang Belanda) menjatuhkan badannya ke arah yang tepat, namun tendangan penalti dari eksekutor, Harry Kane, lebih duluan menyentuh jaring gawang. Skor berubah menjadi 1-1. Inggris mendominasi babak pertama.
Setidaknya Three Lions sudah menghasilkan dua shot on target, meskipun keduanya berhasil ditahan oleh Verbruggen. Pada menit ke-35, Ronald Koeman (pelatih Belanda) menarik Memphis Depay dari lapangan akibat cederanya. Joey Veerman masuk ke lapangan untuk mengisi slot yang kosong.
Pada babak kedua, hampir tidak ada perubahan dalam tim Oranje. Mereka masih kesulitan untuk menambah skor dan Inggris masih menguasai permainan hingga akhir babak kedua. Pada saat yang sama, serangan dari Belanda belanda berhasil ditahan oleh Jordan Pickford, penjaga gawang Inggris.
Permainan yang bisa dikatakan stagnan, mendatangkan dampak yang buruk bagi Belanda. Pada menit ke 90+1, Ollie Watkins menoreh gol kedua untuk Inggris. Sudah mustahil bagi Koeman untuk melakukan comeback karena wasit hanya memberi injury times selama dua menit.
Sekarang, tersisa dua tim yang akan bertarung untuk memperoleh gelar juara Euro 2024. Inggris akan berhadapan dengan Spanyol (La Roja) di Olympiastadion, Berlin. Baik Spanyol maupun Inggris tahu kalau laga pada tanggal 14 Juli nanti merupakan pertandingan yang bersejarah oleh sebab dua kemungkinan, yakni apakah.Spanyol akan menjadi tim dengan gelar Euro terbanyak atau Inggris akan meraih piala Euro pertama mereka,
