Lihat ke Halaman Asli

Tak Usah Ragu Lagi

Diperbarui: 30 Maret 2019   10:50

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Cerita Pemilih. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

17 April sudah semakin dekat,dan suasana politik di negeri ini kian memanas . Antusiasme mayoritas masyarakat menunggu hari pencoblosan  sangat terasa di berbagai obrolan baik di media sosial maupun dunia nyata semisal di warung kopi, cafe , pasar maupun di parkiran.

Masyarakat di harapkan jeli melihat visi misi yang sudah di jabarkan kedua Paslon. Tetapi marilah jernih melihat yang hanya sekedar retorika belaka tanpa bukti yang melatarbelakangi retorika tersebut, janji janji manis yang bisa membius orang, tetapi hanya janji. Jokowi yang sudah memimpin kurang lebih 5 tahun sudah menepati janji kampanye tahun 2014 silam, meskipun harus diakui masih ada hal hal yang belum seluruhnya terpenuhi. Hal itu disebabkan kompleksitas permasalahan yang ada di bangsa Indonesia sebagai salah satu dari akibat pengelolaan pemerintahan sebelumnya kurang baik 

Salah satu yang sangat real yang bisa kita lihat kinerja Jokowi adalah banyaknya proyek pemerintah sebelumnya yang di nilai memang perlu di lanjutkan, sehingga semuanya bisa terealisasi. Jalan tol, MRT,jalan desa, pembubaran Petral, BBM satu harga, akses internet, dan masih banyak lagi. Termasuk gejolak harga yang biasanya terjadi pas lebaran bisa di minimalkan. 

Kepada seluruh pembaca Kompasiana yang budiman, mari memberi pak Jokowi satu periode lagi demi beliau memiliki kesempatan untuk menyelesaikan setiap rencana yang sudah disusun demi Indonesia yang lebih baik lagi. Biarlah dilanjutkan program sekarang daripada kita memberikan kesempatan kepada orang lain yang notabene belum terbukti kinerjanya dimana pun.

Untuk 17 April mendatang , mari rame rame datang ke TPS dan memilih 01 sebagai pemimpin NKRI 5 tahun ke depan, karena yang lain belum teruji, jangan ragu dan jangan bimbang. Jokowi Amin Indonesia maju. 




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline