Lihat ke Halaman Asli

Kembali Membaranya Sang Api

Diperbarui: 26 Mei 2023   08:53

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

"Sudah sekitar 3 sampai 4 tahun kita tidak bisa mengadakan SDH cup" ucap salah satu MC yang sedang berbicara dalam acara opening. Ya, memang selama itulah kita tidak mengadakan acara SDH cup ini. Pandemi covid 19 membuat seluruh siswa harus belajar dari rumah, karena itu makanya acara SDH cup tidak bisa diadakan.

Tetapi tahun 2023 ini berbeda, saat pandemi covid 19 sudah mereda, para OSIS yang bekerja mengambil kesempatan ini untuk mengadakan SDH cup kembali. Dan SDH cup 2023 pun diadakan. Flamma menjadi nama untuk SDH cup 2023 ini.

Yang membuat SDH cup 2023 ini tambah spesial lagi adalah karena, pada tahun 2023 ini merupakan ulang tahun Sekolah Dian Harapan yang ke 20. Karena begitu spesial event ini maka seluruh team Flamma mempersiapkan banyak sekali acara-acara.

Sama seperti tahun-tahun sebelumnya mereka mengadakan turnamen basket dan sepak bola. Team Flamma tidak berhenti pada traditional sport saja, tetapi tahun ini team Flamma juga menambahkan e-Sport. Karena peduli pada para penontonya, team Flamma juga mengadakan bazar. Jadi para penonton bisa menikmati minuman dan cemilan sambil menonton pertandingan yang berlangsung.

Peserta-peserta dari acara ini juga tidak sedikit. Banyak sekolah dari Jawa Barat yang datang untuk mengangkat pialanya. Mulai dari tuan rumahnya SDH Cikarang, hingga kompetitor-kompetitornya seperti SDH Bogor, SPH, Santo Leo, dll.

Acara Flamma dibuka dengan sebuah penampilan dari Team Flamma SMP dan SMA. Juga terdapat beberapa guru yang ikut memeriahkan acara opening Flamma tersebut. Para penonton tidak hanya dipertunjukan tarian dan diperdengarkan dengan alunan drum, tetapi pada akhir penampilan kita bisa melihat lukisan dari logo Flamma.

Selagi para drummer dan penari beraksi, para penonton bisa melihat para pelukis sedang melukis dibelakang para drummer. Para pelukis melukis dengan cara yang unik. Jika pada biasanya seseorang akan melukis keseluruhan gambarnya pada satu permukaan saja. Berbeda dengan yang ini karena para pelukis melukis logo Flamma secara terpisah. Jadi setengah dari logo dilukis pada salah satu permukaan, dan setengah lainnya dilukis pada permukaan lainnya. Saat penampilan dari para penari dan drummer selesai, kedua permukaan disatukan dan baru terlihat logo Flamma.

Setelah penampilan yang begitu indah, barulah dimulai pertandingan-pertandingannya. Pada minggu pertama (4, 5, 6 Mei 2023) dipenuhi dengan pertandingan basket. Banyak sekali kemenangan, tetapi ada juga kekalahan.

Setelah minggu pertama sudah selesai barulah mulai minggu kedua (11, 12, 13 Mei 2023). Minggu ini barulah pertandingan sepak bola dan e-Sport ada. Pertandingan basket juga masih berlangsung.

Setelah seluruh pertandingan selesai, pada hari terakhir Flamma (13 Mei 2023) para penonton bisa menyaksikan sebuah konser. Para alumni dari SDH juga diundang untuk hadir pada hari terakhir dari SDH cup ini. Ada beberapa penampilan dari anak-anak SDH. Tetapi konser tidak berhenti disitu saja, karena Willy Anggawinata membantu untuk memeriahkan konser tersebut. Konser berlangsung dengan sangat heboh.

Setelah konser berakhir, maka disitulah acara Flamma berakhir. Memang konser tersebut merupakan cara paling bagus untuk mengakhiri sebuah acara. Acara yang begitu meriah yang telah direncanakan oleh para OSIS.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline