Lihat ke Halaman Asli

jonathan livianto

Mahasiswa Trisakti School of Management 2018 Jakarta

Mengenal Apa Itu Observation and Interviews

Diperbarui: 6 Mei 2021   17:48

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Observasi merupakan salah satu alat yang penting untuk mengumpulkan data dalam penelitian kualitatif. Kegiatan observasi didasarkan pada tujuan dan pernyataan penelitian. Berdasarkan 2 bentuk keterlibatan (partisipasi dan pengamat), observasi dibedakan menjadi 4 tipe yaitu,

  • Partisipan sempurna
  • Peneliti terlibat secara penuh dengan masyarakat yang sedang diamatinya.
  • Partisipan sebagai pengamat
  • Peneliti berpartisipasi dalam aktivitas di tempat penelitian.
  • Pengamat sebagai partisipan
  • Pwneliti merupakan orang luar dari kelompok yang sedang diteliti, menyaksikan dan membuat catatan lapangan dari kejauhan.
  • Pengamat sempurna
  • Peneliti tidak terlihat atau tidak diketahui oleh masyarakat yang sedang diteliti.

Sebelum melakukan observasi dan interviews, ada beberapa persiapan yang harus dilakukan. Hal -- hal yang harus dilakukan adalah

  • Memliki pengetahuan yang luas
  • Memiliki salinan bagan perusahaan
  • Adanya Job Description
  • Adanya materi
  • O*NET Classification
  • Berkonsultasi dengan orang yang ahli sebelum melakukan observasi

Ketika ingin membuat kontak dengan partisipan, seorang peneliti harus memperkenalkan diri, dan tujuan melakukan observasi. Selain itu juga menjelaskan tujuan mengapa melakukan Job Analysis.

Ada protokol -- protokol yang harus dipatuhi dalam interviews yaitu,

  • Manjadwalkan interview sampai waktu tertentu
  • Memperkenalkan diri
  • Menjelaskan tujuan
  • Orientasi :
    • Peran yang dijalani
    • Mengajukan pertanyaan
    • Ingatkan bahwa partisipan adalah ahlinya, dan meminta untuk menjelaskan jawaban partisipan dengan lebih mudah

JA Interview Orientation (con't)

  • Tentukan berapa lama waktu yang dibutuhkan
  • Beri tahu mereka topik yang akan Anda bahas
  • Jelaskan bahwa Anda akan membuat catatan
  • Tanyakan apakah mereka memiliki pertanyaan
    • Jika tidak ada pertanyaan.... "Mari kita mulai"
  • Melakukan wawancara
    • Tunjukkan setiap topik sebelum mengajukan pertanyaan topik
    • Gunakan pengantar pertanyaan, probe, dan ringkasan

Dalam mengumpulkan data kebanyakan orang suka membicarakan pekerjaan mereka, mereka tidak suka mengisi survei, terutama survei yang panjang. Oleh karena itu jika memungkinkan, kumpulkan responden  dalam satu ruangan, bagikan survei, minta mereka mengisinya, dan serahkan. Jika hal ini dilakukan, maka tingkat respons yang luar biasa bisa didapatkan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline