Lihat ke Halaman Asli

Pengalaman selama Propela Pertama Kelas 8

Diperbarui: 24 September 2024   13:09

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Hari pertama saya dimulai dari mendapat teman kelompok secara rolling , isi kelompok ya kurang bagus karna hanya 4 yang mau bekerja dan 2 lainya hanya numpang nama tanpa kontribusi kalau ada hanya sedikit. Hari pertama hanya menentukan kelompok saja lalu jamkos , di hari ke dua sampai empat kami hanya menulis di buku khusus propela dan disuruh menggambar alat , makanan , rumah adat , dan pakaian saja akan tapi ada sedikit kendala seperti 2 orang yang saya sebut suka merusuh ke kelompok lain. 

Walau begitu mereka masih niat saat menulis ( ujung ujungnya nyontek juga ). Sampai di Minggu ke 2 itu rasanya makin berat karna harus membuat membuat replika rumah adat dari stik es krim menggunakan lem dan disuruh itu kosplay berpakaian adat , untuk adat yang saya dan kelompok saya dapat adalah "Sumatra Utara".

Saya yang berpakaian adat agak bosan karna hanya duduk2 di kelas selagi menunggu kelas lain datang dan memulai mewawancara , saya tak sendiri karna ada teman perempuan saya yang juga dirusuh kosplay sama seperti saya semetara 4 lainya menjadi wartawan di kelas lainnya , besoknya adalah hari terakhir saya di propela ya tentu ini di tutup dengan bersih-bersih kelas setelah acara kosplay kemarin, jujur hari terakhir hanya bersih bersih saja dan setelah itu pulang. Begini ceritanya saya selama propela pertama di kelas 8 ini dan terima kasih telah membaca.

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H



BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline