Lihat ke Halaman Asli

Si Magician dari Liverpool FC

Diperbarui: 6 September 2015   23:39

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Philippe Coutinho Correia pemain yang berkelahiran Rio de Janeiro, Brasil, 12 Juni 1992 ini adalah produk dari akademi muda klub Brasil, Vasco da Gama. Di saat usianya masih 16 tahun, klub asal Italia Internazionale Milan tertarik merekutnya. Seperti dikutip La Gazzetta dello Sport, saat itu (2008) Coutinho dibanderol dengan harga 4 juta euro. Namun ia baru bergabung dengan Inter Milan pada Juli tahun 2010 setelah usianya 18 tahun. 

Debutnya bersama Inter Milan dimulai pada 27 Agustus 2010 pada babak final UEFA Cup saat Inter Milan melawan Atletico Madrid. Saat itu I Nerazzuri menyerah kalah 2-0 tanpa balas. Setelah laga tersebut, Coutinho mulai menjadi bagian penting skuat utama Nerazzurri yang dibesut Rafael Benitez. Gol pertamanya ia cetak melalui tendangan bebas ketika Inter Milan menang 3-1 melawan Fiorentina di kandang pada 8 Mei 2011. Selama musim tersebut, Coutinho berhasil mencetak 3 gol dan 16 assist untuk Inter Milan di berbagai ajang.

Tampil ciamik bersama Inter Milan dan RCD Espanyol sebagai pemain pinjaman, Brendan Rodgers yang gemar memburu pemain muda, kepincut ketika menyaksikan si doi bermain bersama seniornya di Inter: Samuel Eto’o dan Wesley Sneijder. 

Liverpool sangat beruntung karena saat itu Inter Milan sedang mengalami problem finansial. Akhirnya The Reds menebus Coutinho sebesar £8,5m pada tahun 2013. Penampilan yang sangat apik dari minggu ke minggu hingga musim ke musim bersama rekrutan Liverpool lainnya seperti Daniel Sturridge dan Luis Suarez membuat Liverpool finish di urutan ke 2 pada musim 2013/2014. Pemain yang dijuluki 'The Magician' ini memiliki talenta, visi baik, naluri umpan maupun mencetak gol. Philipe Coutinho yang berposisi sebagai Central Attacking Midfield, False 9, dan Left Winger sangat membantu timnya dalam membuahkan hasil positif. Beberapa kali, Coutinho merubah keadaan dengan mencetak gol-gol spektakuler atau umpan-umpan yang membuahkan gol bagi timnya. Maka tidak heran jika pemain berdarah latin ini banyak disukai oleh suporter maupun fans kotanya sendiri. Pada tahun musim 2014/2015, Philippe Coutinho menyandang 4 penghargaan, yakni:

Player of the Year: Phillipe Coutinho

First Team Players' Player of the Year: Phillipe Coutinho

Goal of the Year: Phillipe Coutinho (vs Southampton)

Performance of the Year: Philippe Coutinho (vs Manchester City)

Di tahun 2014 hingga saat inilah musim-musim yang cukup berat bagi Coutinho. Kenapa? Cukup banyak pemain Liverpool yang hengkang karena berbagai alasan maupun dilanda cidera. Seperti layaknya Luis Suarez yg berlabuh ke Barcelona dengan alasan ingin mengejar cita-cita semasa kecilnya. Raheem Sterling, pemain yang dijuluki 'The Snake' karena mengkhianati The Reds dimana tim yang membesarkan pemain berkelahiran Jamaika tersebut dan lebih memilih bermain untuk Manchester City. Lalu, kepindahan sang legenda Steven Gerrard ke Los Angeles Galaxy karena faktor usia yang sudah tidak layak bermain di Premier League. Dan, Daniel Sturridge yang dilanda cidera paha yang cukup lama. Namun, tidak membuat sang Magician pesimis bahkan ingin meninggalkan kota tercinta, Liverpool. Tetapi, Philippe Coutinho tidak ragu untuk melakukan teken kontrak bersama Liverpool FC hingga tahun 2020. Bukan hanya skill yang mumpuni, namun memiliki sikap loyalitas terhadap klubnya. OLE-OLE COUTINHO-OO-OO!

 

You'll Never Walk Alone!

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline