Lihat ke Halaman Asli

Mengurangi Risiko Gempa... Part 1

Diperbarui: 8 Desember 2022   10:28

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokumen pribadi

MENGURANGI RESIKO GEMPA BUMI

Bumi secara hakikatnya memiliki kesadaran atau kecerdasan alami yang mampu melampaui pemahaman ideologi atau ajaran apa pun dikehidupan ini, bumi sendiri hidup layaknya manusia memiliki denyut jantung dimana hal ini menjadi pemahaman diri manusia sebagai jagad alit yang harus selaras dengan jagad agungnya.

Dalam kalangan spiritual nusantara, bumi atau sering disebut ibu bumi ini sudah begitu lama selaras hidup harmoni bersama penghuninya hal itu bisa kita lihat bagaimana pemahaman manusia nusantara begitu manunggal dengan alam raya, sehingga bangunan rumah pun dibuat dapat menjadi hunian anti gempa yang tidak membahayakan ketika gempa terjadi. Pemahaman ini sudah jauh dipikirkan oleh leluhur kita yang telah manunggal dengan kehidupan alam ini sendiri.

Lalu bagaimana dengan kehidupan kita saat ini ketika harus menghadapi gempa? hal ini lah yang menjadi tugas para pemangku kebijakan bersama masyrakat menyadari akan siklus semesta dimana kita hidup ditengah tengah alam yang sangat memungkinkan mengalami efek dari siklus semesta yang terjadi.Selain pemahaman tanggap bencana, sisi kesadaran manusia akan alam semesta harus dikembalikan pada porsi sesungguhnya, yaitu manusia bisa mengenal atau memahami kapan dan bagaimana ketika alam sedang bekerja.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline