Lihat ke Halaman Asli

Joko Yuwono

Digital Marketing Strategist

Terapi Stem Cell, Metode Pengobatan Masa Depan Dunia Kesehatan

Diperbarui: 25 September 2024   17:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: Dokumen Pribadi

Terapi stem cell, atau yang dikenal sebagai terapi sel punca, telah menjadi salah satu topik terhangat di dunia kesehatan dalam beberapa dekade terakhir. Perkembangan teknologi di bidang kedokteran ini diperkirakan akan menjadi tonggak revolusi pengobatan di masa depan.

Stem cell dianggap mampu memberikan solusi untuk berbagai penyakit yang saat ini sulit atau bahkan tidak dapat disembuhkan melalui metode konvensional. Lalu, apa sebenarnya stem cell itu, bagaimana cara kerjanya, dan apa saja tantangan yang dihadapinya?

Stem cell, atau sel punca, adalah jenis sel unik dalam tubuh yang memiliki kemampuan luar biasa.

Tidak seperti sel-sel lain yang memiliki fungsi spesifik, stem cell dapat membelah diri dan berkembang menjadi berbagai jenis sel lain di tubuh kita, seperti sel otot, sel saraf, sel kulit, atau bahkan sel darah.

Kemampuan luar biasa ini memberikan harapan besar bagi dunia medis, karena stem cell dapat digunakan untuk memperbaiki jaringan atau organ yang rusak akibat penyakit atau cedera.

Stem cell terbagi menjadi dua jenis utama, yaitu stem cell embrionik dan stem cell dewasa.

Stem cell embrionik berasal dari embrio pada tahap awal perkembangan dan memiliki potensi besar untuk berubah menjadi jenis sel apa pun di tubuh manusia, menjadikannya sangat serbaguna.

Di sisi lain, stem cell dewasa, yang ditemukan di jaringan tubuh seperti sumsum tulang atau lemak, memiliki potensi yang lebih terbatas, tetapi tetap sangat berguna dalam pengobatan.

Mekanisme Kerja Terapi Stem Cell

Menurut Dr. Agus Ujianto, Sp.B., selaku Chief Executive Officer (CEO) di TanpaOprasi.com, stem cell bekerja di dalam tubuh melalui bahan-bahan aktif yang dilepaskannya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline