Lihat ke Halaman Asli

Jepe Jepe

TERVERIFIKASI

kothak kathik gathuk

Lemesin Aja Beib...

Diperbarui: 7 November 2021   11:19

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Relaxed, mediational face - ilustrasi (sumber: shutterstock.com)

"Lemesin aja beib..."

Itu nasehat yang sering saya berikan ke sahabat-sahabat saat badai hidup terasa berat. Berat akan terasa hidup ini saat pada saat-saat tertentu kita merasa... kalah.

Padahal, hidup itu pada dasarnya memang jangan dianggap masalah menang atau kalah. Kalaupun kita tetap memakai konteks menang-kalah, maka segala hal dalam hidup ini tidaklah selalu harus kita menangkan. 

Menang - kalah dalam hidup bukan seperti pilihan warna hitam atau putih atau pilihan bilangan biner, 1 atau 0 (nol).

Ada kalanya kita harus berada di zona 'antara' atau di 'tengah-tengah'. Ada satu cara untuk berada di zona ini yaitu melemaskan atau nge-lemesin.

Di bawah ini ada beberapa contoh konteks hidup di mana nge-lemesin jauh lebih bermanfaat dari pada berada terus pada perspektif menang-kalah.

Pertama, saat berkendara dan berlalu-lintas.

Sudah bukan rahasia kalau ego manusia pada umumnya akan naik berlipat-lipat saat berkendara dan berlalu-lintas.

Saat laju mobil atau motor Anda dipotong pengendara lain, saat laju kendaraan Anda dihalangi, tentu emosi Anda akan mudah meledak.

Apa yang Anda harus lakukan? Ngelemesin!

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline