[caption caption="Kacang Koro Sebungkus"][/caption]
Makanan mahal di tempat wisata!! Itu pasti dan sudah jamak lumrah. Apapun yang dijajakan ditempat-tempat wisata ditawarkan lebih tinggi daripada ditempat yang bukan obyek wisata. Banyak faktor yang membuat hal itu terjadi. Faktor kebutuhan salah satunya.
Namun demikian sungguh saya tidak percaya tapi ini nyata. Masih saya temukan jajanan di tempat wisata yang harganya RP. 500,- (lima ratus rupiah) per bungkusnya. Uang recehan yang nilainya urutan ke tiga dari bawah ternyata masih manjadi harga termurah untuk sebungkus makanan ringan Kacang Koro goreng yang gurih nikmat rasanya.
Makanan kecil Kacang Koro ini saya temukan di jual di kawasan wisata Desa Tradisional Penglipuran Bangli, Bali. Kacang Koro yang di goreng dengan rasa gurih dan dibungkus kecil-kecil tersebut dapat mengusir rasa dingin ketika kami tiba di desa wisata berbasis masyarakat tersebut. Kami tiba sekitar pukul 21.30 waktu Indonesia bagian tengah. Hujan lebat membuat kami tambah kedinginan. Ya bukan hanya posisi kampung di lereng Gunung Agung saja tapi hujan lebat membuat kami kedinginan tapi terasa terhangatkan oleh beberapa bungkus kacang Koro plus kopi bali.
