Kalimantan Barat merupakan provinsi yang terdiri dari 14 Kabupaten/Kota dan dilihat dari luas menurut Kabupaten/kota, maka yang terbesar adalah Kabupaten Ketapang (35.809 km2 atau 24,39 persen) kemudian diikuti Kapuas Hulu (29.842 km2 atau 20.33 persen), dan Kabupaten Sintang (21.635 km atau 14,74 persen), sedangkan sisanya tersebar pada 9 (sembilan) kabupaten/kota lainnya.
Daerah Kalimantan Barat termasuk salah satu daerah yang dapat dijuluki Provinsi Seribu Sungai, julukan ini selaras dengan kondisi geografis yang mempunyai ratusan sungai besar dan kecil yang diantaranya dapat dan sering dilayari. Beberapa sungai besar sampai saat ini masih merupakan urat nadi dan jalur utama untuk angkutan daerah pedalaman, walaupun prasarana jalan darat telah dapat menjangkau sebagian besar kecamatan.
Bahkan beberapa sungai besar sampai saat ini masih menjadi jalur utama untuk angkutan untuk daerah pedalaman maupun antar kabupaten/Kota walaupun prasarana jalan darat telah dapat menjangkau sebagian besar daerah, jarak tempuh antar kota di kalimantan Barat bisa memakan waktu yang cukup banyak, seperti perjalanan menuju kabupaten Kayong Utara dari kota pontianak yang memakan waktu kurang lebih 11-12 jam perjalanan di atas laut.
Motor Air pengangkut atau yang di sebut Masyarakat motor Kelotok, menjadi transportasi pilihan yang banyak diminati oleh Masyarakat khususnya bagi Masyarakat yang berasal dari kabupaten Kayong Utara dan kabupaten Ketapang yang ingin pulang dari kota Pontianak.
Jalur tempuh alternatif lainnya dari kota Pontianak menuju kabupaten Kayong Utara bisa menggunakan jalur darat dengan jarak tempuh yang bervariasi yaitu 7 jam hingga 11 jam, tentunya itu bergantung pada kondisi jalan yang kering dan tidak becek dan alternatif lainnya yaitu menggunakan pesawat terbang dari bandara internasional Supadio Kubu raya menuju Bandara Rahadi Usman Kabupaten Ketapang.
Untuk jalur laut menggunakan Kelotok ini masyarakat bisa menuju Pelabuhan rasau jaya yang berada di kabupaten kubu raya (KKR). Alternatif kedua yaitu berada di Pelabuhan seng hie di kota Pontianak. Namun di Pelabuhan seng hie hanya tersedia 1 jadwal keberangkatan saja yaitu dari senin - sabtu pukul 14.00 WIB. Sedangkan motor kelotok yang beroperasi di Pelabuhan rasau jaya memiliki jadwal keberangkatan yang lebih banyak, yaitu pukul 17.00, Pukul 20.00 dan Pukul 22.00 WIB.
Bagi anda yang tertarik ingin mengunjungi kabupaten Kayong Utara dan kabupaten Ketapang, tentu motor kelotok ini menjadi alternatif yang sangat ramah di kantong dengan harga berkisar Rp. 90.000/orang dan motor juga di kenakan harga tiket perorang.
Dengan menggunakan motor kelotok ini kita juga diperlihatkan pemandangan senja di lautan sore hari dan sambil mengobrol di atas atap motor kelotok, beristirahat dan bisa tidur sambil menikmati perjalanan. Kali ini kebetulan penulis berangkat menggunakan klotok jadwal keberangkatan jam 17.00 sore. Soal fasilitas juga tentunya sesuai budget ya guys, untuk tidur kita bisa sejak awal masuk menentukan posisi tempat duduk dan barang -- barang bawaan kita dan di sini tidak di sediakan tempat khusus untuk barang bawaan kita ya.
Selain bisa menikmati senja sore, malam harinya tentu kita juga bisa sambil rebahan nonton tv yang di sediakan oleh pengelola dan juga ada kipas angin yang bisa buat adem di dalam. Untuk tv sendiri karna kita dekat dengan posisi mesin dan juga tidak ada jaringan kita hanya bisa menikmati film dari cd yang di putar ya dan sedikit susah mendengar suara.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H