Lihat ke Halaman Asli

Pengambilan Keputusan Sebagai Pemimpin Pembelajaran, Koneksi Antar Materi

Diperbarui: 9 Oktober 2021   23:19

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Bagaimana pandangan Ki Hajar Dewantara dengan filosofi Pratap Triloka memiliki pengaruh terhadap bagaimana sebuah pengambilan keputusan sebagai seorang pemimpin pembelajaran diambil? 

Pandangan Ki Hajar Dewaantara memiliki pengaruh yang sangat besar bagi Guru dalam pengambilan suatu keputusan, melalui Pratap Triloka Guru dapat memahami nilai dan perannya, bukan hanya sebatan penentuan posisi Guru namun memiliki nilai dan peran dalam melaksanakan tugas dan fungsinya. Sehingga seorang Guru akan mengetahui ketika ada dalam posisi itu apa yang harus Ia lakukan yaitu menjadi teladan, menjadi motivator dan penyemangat. 

Bagaimana nilai-nilai yang tertanam dalam diri kita, berpengaruh kepada prinsip-prinsip yang kita ambil dalam pengambilan suatu keputusan?

Nilai-nilai yang tertanam dalam diri kita, memiliki pengaruh yang besar kepada prinsip-prinsip yang kita ambil dalam pengambilan suatu keputusan, setiap nilai-nilai dasar dalam kehidupan kita menjadi pedoman dalam menentukan setiap keputusan yang kita ambil

Bagaimana kegiatan terbimbing yang kita lakukan pada materi pengambilan keputusan berkaitan dengan kegiatan 'coaching' (bimbingan) yang diberikan pendamping atau fasilitator dalam perjalanan proses pembelajaran kita, terutama dalam pengujian pengambilan keputusan yang telah kita ambil. Apakah pengambilan keputusan tersebut telah efektif, masihkah ada pertanyaan-pertanyaan dalam diri kita atas pengambilan keputusan tersebut. Hal-hal ini tentunya bisa dibantu oleh sesi 'coaching' yang telah dibahas pada modul 2 sebelumnya.

Kegiatan terbimbing yang kita lakukan pada materi pengambilan keputusan memiliki kaitan yang sangat erat dengan kegiatan 'coaching' (bimbingan) yang diberikan pendamping atau fasilitator dalam perjalanan proses pembelajaran kita melalui setiap pembimbingan yang kita peroleh pendamping dan fasilitator empraktekan setiap konsep tentang coaching, terutama dalam pengujian pengambilan keputusan yang telah kita ambil, kita sebagai Guru diberikan setiap pertanyaan-pentanyaan yang membuat kita mengerti dengan sendirinya apa keputusan yang akan kita ambil untuk mengatasi suatu persoalan yang sedang kita alami.

Pengambilan keputusan tersebut sangat efektif, dengan tahapan-tahapan pengambilan keputusan yang lengkap sesuai dengan penuntun yang ada maka setiap keputusan yang kita ambil akan tepat. 

Bagaimana pembahasan studi kasus yang fokus pada masalah moral atau etika kembali kepada nilai-nilai yang dianut seorang pendidik.

Pembahasan studi kasus memberikan suatu pengalam berharga bagi Guru untuk dapat memahami situasi yang terjadi dan belajar untuk mengambil keputusan secara tepat sesuai dengan langkah-langkah pengambilan keputusan yang benar.

Bagaimana pengambilan keputusan yang tepat, tentunya berdampak pada terciptanya lingkungan yang positif, kondusif, aman dan nyaman.

Pengambilan keputusan yang tepat tentunya memiliki kriteria dan prosedur tersendiri dan akan berdampak pada terciptanya lingkungan yang positif, kondusif, aman dan nyaman, yaitu sesuai dengan 9 langkah pengambilan keputusan yang telah dipelajari, hal ini terjadi karena semua orang akan puas terhadap keputusan yang diambil bukan berdasarkan keinginan semata namun karena benar-benar merupakan keputusan yang tepat berdasarkan langkah-langkah pengujian yang tepat pula. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline