Salah satu peristiwa penting dalam ajaran Islam adalah Isra Mikraj.
Israj Mikraj merupakan peristiwa di mana Nabi Muhammad saw. melakukan perjalanan dari Masjidilharam ke Masjidilaksa. Kemudian dinaikkan ke langit ketujuh dalam waktu semalam.
Penanggalan Isra Mikraj didasarkan pada kalender Hijriah, sehingga peringatannya pada kalender Masehi akan berubah-ubah setiap tahun.
Peristiwa Isra Mikraj Nabi Muhammad saw. diperingati umat Islam setiap tanggal 27 Rajab.
Pada tahun 2023 ini, tanggal 27 Rajab 1444 H bersamaan dengan Sabtu, 18 Februari 2023 (hari ini).
Dalam bahasa Arab, Isra Mikraj biasanya ditulis sebagai al-'Isra' wal-Mi'raj. Istilah ini terdiri atas dua kata, yaitu isra' dan mi'raj. Keduanya sendiri memiliki arti yang berbeda.
Kata isra' berasal dari kata sara yang artinya 'perjalanan malam'. Sementara itu, mi'raj dalam bahasa Arab berarti 'kendaraan', 'alat untuk naik', ataupun 'tangga'.
Bentuk jamaknya adalah ma'arij yang berarti 'tempat-tempat naik'.
Perjalanan Rasulullah saw. ke Sidratul Muntaha menghasilkan perintah salat lima waktu dari Allah Swt.
Mulanya, umat Islam diwajibkan untuk melaksanakan salat 50 kali dalam sehari. Namun, setelah Rasulullah saw. beberapa kali bertemu dengan Allah Swt., akhirnya jumlah tersebut berkurang menjadi lima waktu seperti sekarang.
Salah satu makna perjalanan menurut KBBI adalah perbuatan; kelakuan; tingkah laku.